Wonosobo, NU Online
Sedikitnya 250 alumni Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Temanggung menggelar halal bihalal di Gedung Aula MWC NU Kedu, Sabtu (23/7).
Halal bihalal tersebut tak hanya sekedar pertemuan belaka, karena akan menggagas kemandirian ekonomi kader NU. Gagasan tersebut juga akan langsung direalisasikan dalam sebuah kegiatan nyata dalam bentuk pemberdayaan ekonomi.
"Selama ini, kader IPNU-IPPNU masih kurang dalam mempedulikan ekonomi, sebab lebih fokus pada dakwahnya saja. Padahal, ketika sudah menjadi alumni, dalam berdakwah juga diperlukan bekal ekonomi, supaya dakwahnya bisa berjalan dengan baik," tutur Al-Amin mantan Ketua PC IPNU Kabupaten Temanggung 2001 di sela-sela persiapan halal bihalal.
Menurut Al-Amin, gerakan nyata para alumni IPNU-IPPNU Temanggung sudah banyak. Di antaranya, setelah melakukan berbagai diskusi, juga sudah direalisasikan media informasi, yakni radio Santika 96,4 FM.
"Setelah adanya diskusi rutin lintas generasi, yang pernah digelar di rumah Gus Furqon, Pengasuh PP Al Hidayah, kami sudah bisa mendirikan radio Santika 96,4 FM. Itu adalah radio yang dibentuk atas gagasan para alumni IPNU-IPPNU. Kami ingin, agar usai mengabdi di IPNU-IPPNU ada yang bisa diwariskan kepada generasi selanjutnya," jelasnya.
Halal bihalal juga menjadi media pemersatu para alumni yang tak bisa berkiprah aktif di struktural NU. Sebab, tidak mungkin semuanya, bisa berkiprah secara aktif dalam struktural.
"Dulu ada Komunitas Muda (KM) Bintang 9. Diskusi-diskusi itu membuahkan hadirnya radio. Gagasan-gagasan dalam halal bihalal muncul dengan pertimbangan banyak yang dulunya aktif di IPNU-IPPNU tak mungkin semuanya masuk dalam struktural. Dan melalui komunitas alumni ini, mereka bisa memberikan gagasan baik pemikiran maupun sumbangsih materi," katanya.
Halal bihalal ini digagas untuk mempertemukan alumni lintas generasi. Secara tidak langsung halal bihalal menggali gagasan dan pemikiran untuk memajukan NU di Temanggung.
"Setidaknya ingin memajukan NU Temanggung karena sumbangsih para alumni sangat diperlukan," jelasnya. (Fathul Jamil/Mukafi Niam)