Warga NU Kelurahan Karangjati, Blora, Jawa Tengah, memperingati hari lahir NU yang ke-90 di halaman Masjid Alhuda Nglawiyan, Sabtu (30/1). Peringatan dirangkai dengan pelantikan sejumlah badan otonom (banom) NU yaitu Muslimat, IPNU, IPPNU dan Gerakan Pemuda Ansor.
Banom dilantik oleh masing-masing pengurus tingkat cabang. Mereka bersama-sama membaca ikrar pelantikan secara bergantian.
Rais Syuriyah NU Ranting Karangjati K Tasrifin Tanjung mengatakan, pihaknya sengaja menggelar acara pelantikan banom secara serentak. Hal ini dimaksudkan agar nantinya masing-masing banom bisa bekerja sama untuk saling bantu membantu dalam melaksanakan program di ranting. "Dengan kebersamaan, insya Allah program NU di Ranting Karangjati bisa berjalan baik," ujarnya.
Sebelumnya, NU Ranting Kelurahan Karangjati juga sudah mengggelar pelantikan pengurus Fatayat NU. Hal ini dilakukan, karena pihak Fatayat minta agar pelantikan dilaksanakan terlebih dahulu.
Bahkan, saat ini Fatayat sudah mulai melaksanakan program-programnya. Seperti pengadaan seragam pengurus dan anggota, papanisasi dan pengajian rutin setiap selapan atau 36 hari sekali.
Dikatakan, acara pelantikan tersebut juga dirangkai dengan peringatan HUT NU yang ke-90. Karena itu, untuk memeriahkan acara tersebut pihaknya menampilkan Ikatan Hadrah Republik Indonesia (ISHARI) Cabang Blora. Lantunan shalawat Albarzanji dikumandangkan oleh sekitar 70 anggota ISHARI.
"Setelah pelantikan, pihaknya akan terus mengawal agar program Banom bisa berjalan dengan baik," ungkap Kiai kelahiran Sulang, Kabupaten Rembang, dengan gayanya yang khas.
Acara dihadiri warga NU setempat, anggota Muslimat, Fatayat, Ansor, IPNU, IPPNU, pengurus NU Ranting, MWC NU Blora, pengurus Cabang Blora dan Pengurus Wilayah IPPNU Jawa Tengah. Acara ditutup dengan makan nasi tumpeng dilanjutkan dengan nonton bareng film Sang Kiai. (Sholihin Hasan/Abdullah Alawi)