Jadikan Ansor Wadah Generasi Muda Penerus Pembangunan Indonesia
Selasa, 6 Oktober 2020 | 06:00 WIB
Palangka Raya, NU Online
Gerakan Pemuda Ansor tidak semata sebuah organisasi kepemudaan, tapi wadah dalam membangun para generasi muda sebagai penerus pembangunan Indonesia, khususnya generasi muda Kalimantan Tengah.
"Jadilah generasi muda dalam Ansor ini menjadi generasi yang berani dan militan. Ada begitu banyak tugas dan tanggung jawab yang diemban sebagai generasi muda," kata Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran.
Hal ini dikatakan oleh Gubernur Kalteng saat membuka Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) III Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kalimantan Tengah di Hotel Neo Palangka Raya, Sabtu (3/10).
Gubernur mengajak para pengurus Ansor untuk membangun organisasi lebih baik. “Mari kita bangun bersama organisasi ini, karena Ansor adalah masa depan NU. Menjadikan organisasi ini lebih baik lagi dan bisa berguna untuk agama dan bangsa. Apalagi di masa pendemi ini Ansor bisa menjadi pelopor dalam menerapkan protokol Kesehatan untuk memutus penyebaran Covid-19,” tuturnya.
Dirinya meminta agar para pengurus dan kader Ansor tetap mengedepankan organisasi yang solid bermasyarakat dan bernegara. "Tetap solid dan kompaklah kalian dalam berorganisasi. Jaga ketentraman selama masa Pemilu. Beda pilihan boleh tapi organisasi ini harus dikelola dengan profesional," pesannya.
Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) GP Ansor H Yaqut Cholil Qoumas dalam sambutan secara virtual mengapresiasi dan merespons positif kegiatan Rakorwil III GP Ansor Kalteng.
“Saya mengucapkan selamat kepada PW GP Ansor Kalteng yang telah baik menyelenggarakan Rakorwil ini. Saya tentu berbangga hati dan memberikan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada sahabat yang hadir. Walau di tengah pandemi ini mampu menyelenggarakan kegiatan ini,” ucapnya.
Menurut Gus Tutut, sapaan akrab H Yaqut Cholil Qaumas, langkah cepat seperti Ansor Kalteng perlu ditiru oleh pengurus tingkat wilayah yang lain. Sehingga hasil Konbes dapat segera dilaksanakan oleh jajaran pengurus Cabang sampai Ranting Ansor.
“Hari ini saya menyaksikan sahabat-sahabat di Kalimantan Tengah telah memberikan respons organisasi yang cepat dengan menyelenggarakan Rakorwil sekaligus mensosialisasikan hasil Konferensi Besar (Konbes) ke-23 GP Ansor kemaren. Ini saya kira harus ditiru oleh PW-PW yang lain, melakukan acara yang sama untuk mensosialisasikan hasil Konbes di Minahasa kemaren,” tuturnya.
Rakorwil III Ansor Kalteng diakui sebagai respons terhadap hasil Konbes oleh Ketua GP Ansor Kalteng Elly Saputra. Menurut Elly, semua tingkat kepengurusan GP Ansor di Kalteng harus merespons amanat organisasi hasil rumusan Konbes Ansor di Minahasa.
“Alhamdulillah acaranya berjalan dengan baik, dan sesuai dengan koridor yang disampaikan oleh Pengurus Pusat,” kata Elly pada NU Online, Senin (5/10).
Dengan adanya Rakorwil, Elly berharap para pemuda Ansor dapat mendinginkan tensi politik yang terjadi di tengah masyarakat. “Kami harap Pimpinan Cabang (PC) yang ada di Kalimantan Tengah dalam menghadapi Pilkada ini bisa menjadi perekat dan penyejuk. Dengan begitu Pilkada tidak membuat Ansor terkotak-kotak,” harapnya.
Elly juga mengimbau agar kaderisasi GP Ansor masih berjalan sesuai aturan yang berlaku, termasuk mematuhi aturan pemerintah dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
"Kaderisasi dan perawatan kader harus tetap terlaksana, terutama untuk PKD dan Diklatsar," pungkasnya.
Kontributor: Anastas Khumaini, Ahmad Rifqi Hidayat
Editor: Abdul Muiz