​​​​Pidie Jaya, NU Online
Kantor Sekretariat Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pidie Jaya yang terletak di Jalan Banda Aceh-Medan Gampong Beurawang, Meureudu, akhirnya diresmikan pada Selasa (16/2).

Hal ini sebagaimana diungkapkan Rais Syuriyah PCNU Pidie Jaya Tgk Rusydi Muhammad atau akrab disapa Abi Rusydi. Peresmian tersebut “ditepungtawari” salah seorang ulama kharismatik Aceh. Tepung tawar merupakan upacara menyambut tamu menurut adat Melayu.

"Kantor PCNU Kabupaten Pidie Jaya diresmikan oleh al-mukarram al-mursyid Abu Kuta Krueng yang juga Pimpinan Dayah Darul Munawwarah Kuta Krueng Pidie Jaya yang berlokasi di jalan nasional Banda Aceh-Medan," kata Abi Rusydi kepada NU Online.

Tgk Ikhwani selaku Ketua PCNU Pidie Jaya menyebutkan kantor tersebut akan dijadikan tempat untuk bermusyawarah warga Nahdliyin Pidie Jaya dan para pengurus banom NU.

"Kita berharap, adanya kantor PCNU Kabupaten Pidie Jaya yang diresmikan Abu Kuta bisa kita jadikan tempat bermusyawarah dan bertukar pikiran serta informasi. Semoga membawa berkah untuk kita semua," harap Pemimpin Dayah Sirajul Huda Al-Aziziyah Meureudu ini.

Sementara itu, Tgk Mujlis Hasan selaku ketua panitia pelaksana mengatakan, peresmian Kantor PCNU Kabupaten Pidie Jaya turut mengundang Bupati dan Wakil Bupati Pidie Jaya. Unsur pemerintah lainnya juga turut diundang termasuk dari pemerintah provinsi.

"Alhamdulillah berkat kerja sama dan dukungan semua pihak, peresmian kantor PCNU Pidie Jaya akhirnya terwujud dan berharap acaranya sukses. Selain Bupati dan Wakil Bupati Pidie Jaya, Rais Syuriyah dan Tanfidziyah PWNU Aceh serta rombongan juga hadir," pintanya.

Informasi yang dihimpun NU Online, kepengurusan PCNU Kabupaten Pidie Jaya yang terpilih merupakan perpaduan antara tokoh agamawan dan pimpinan dayah di negeri Japakeh Pidie Jaya.

Jajaran kepemimpinan PCNU Kabupaten Pidie Jaya terdiri dari Tgk Rusydi Muhammad (Rais Syuriyah), Tgk Muhammad Ja’far M Aji (Katib Syuriyah), Tgk Ikhwani (Ketua), Tgk Zahari Abdullah (Sekretaris).

Kontributor: Helmi Abu Bakar
Editor: Musthofa Asrori