Tgk Hasballah-Tgk Marzuki Pimpin Kembali PCNU Pidie Jaya Aceh
Sabtu, 26 April 2014 | 14:00 WIB
Pidie Jaya, NU Online
Konferensi cabang Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, berlangsung Sabtu (26/4) siang. Konfercab mengamanahkan Drs. Tgk. H. M. Nur Hasballah sebagai Rais Syuriyah dan Tgk. Marzuki Ali sebagai Ketua Tanfidziyah masa bakti 2014-2019.
<>
"Saudara Drs. Tgk. H. M. Nur Hasballah dan Tgk. Marzuki Ali diharapkan dapat menggerakkan PCNU Pidie Jaya dengan benar. Pemimpin artinya mengemban amanat, perjuangan, dan menjunjung tinggi cita-cita bersama,” ungkap Rais Syuriah PWNU Aceh Tgk H Nurruzahri Yahya usai pemilihan, Sabtu (26/04) siang.
Tgk H Nurruzahri Yahya mengatakna, NU organisasi kemasyarakatan. Pengurus baru diserahi amanat berat. “Ketua harus orang yang bisa menggerakkan roda organisasi, jangan orang yang diam," tambahnya.
Pemilihan berlangsung di Aula Majelis Permusyawaratan Ulama Kabupaten Pidie Jaya, di Kecamatan Meureudu. Pemilihan yang diikuti secara antusias oleh peserta konfercab NU Pidie Jaya berakhir pada 15.00 sore.
“Drs. Tgk. H. M. Nur Hasballah terpilih secara aklamasi setelah calon rivalnya mengundurkan diri sebagai Rais Syuriyah. Sedangkan Ketua Tanfidziyah terpilih Tgk Marzuki Ali terpilih secara aklamasi,” kata Sekretaris Tanfidziyah PWNU Aceh Tgk Asnawi M. Amin, S.Ag.
Usai pemilihan, Drs. Tgk. H. M. Nur Hasballah dan Tgk Marzuki Ali disambut jabat tangan oleh sejumlah peserta konfercab NU Pidie Jaya. Sementara itu Safaruddin sebagai ketua presidium sidang mengumumkan tim formatur yang akan membentuk jajaran kepengurusan baru PCNU Pidie Jaya. (Indra/Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: 4 Maksiat Hati yang Bisa Hapus Pahala Amal Ibadah
2
Khutbah Jumat: Jangan Golput, Ayo Gunakan Hak Pilih dalam Pilkada!
3
Poligami Nabi Muhammad yang Sering Disalahpahami
4
Peserta Konferensi Internasional Humanitarian Islam Disambut Barongsai di Klenteng Sam Poo Kong Semarang
5
Kunjungi Masjid Menara Kudus, Akademisi Internasional Saksikan Akulturasi Islam dan Budaya Lokal
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Bahaya Arak keur Kahirupan Manusa
Terkini
Lihat Semua