Jombang, NU Online

Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Jombang, Jawa Timur membaiat para remaja dan pemuda yang dididik menjadi dai ala NU, Ahad (27/1) dini hari di kawasan Universitas Darul Ulum (Undar) Jombang.

Pembaiatan dilakukan karena sudah dianggap lulus sepanjang mengikuti Pendidikan Kader Dakwah Remaja NU yang digelar sehari sebelumnya. Mereka sudah menempuh rangkaian kegiatan yang sudah disiapkan panitia penyelenggara, termasuk mendapat materi pendukung pentingnya menjadi dai di lingkungan remaja. 

Beberapa materi yang diterima adalah Metodologi Dakwah, Deradikalisasi dan Deliberaliasasi dengan Pendekatan Aswaja, Kepemudaan dan Islam Nusantara, Ghazwul Fikr, Strategi Dakwah Digital Kaum Muda NU, Sejarah Berdirinya NU dan Sanad Dakwah NU dan Gerak Aksi Dakwah NU Remaja. 

Ketua Pengurus Cabang (PC) LDNU Jombang, Aang Fatihul mengatakan, para remaja dan pemuda itu harus siap berdakwah sesuai kalangan atau komunitasnya masing-masing. Ia menilai, melalui Pendidikan Kader Dakwah Remaja yang sebelumnya diikuti, mereka sudah mampu melakukan dakwah sesuai perkembangan yang ada.

"Kader dakwah NU Remaja yang sudah dididik khusus, diploting sesuai skilnya masing-masing kemudian ditugaskan untuk mendakwahkan ajaran Aswaja an-Nahdliyah pada komunitas remaja sesuai asal lembaga masing-masing," kata Aang Fatihu, Ahad (27/1).

Lebih dari itu, mereka juga disiapkan untuk menjadi pagar timbulnya serta berkembangnya ideologi yang dianggap membahayakan generasi muda. Jombang khususnya, menurut dia, harus bersih dari ajaran dan ideologi yang tak sesuai dengan ajaran Islam rahmatan lil alamin.

"Meraka (para remaja dan pemuda) juga ikut memagar betis generasinya dari ideologi radikalisme dan liberalisme," jelasnya.

Pada kegiatan Pendidikan Kader Dakwah Remaja NU, LDNU menggandeng beberapa lembaga dan badan otonom (Banom) NU. Di antaranya RMI NU, Aswaja NU Center, Pagar Nusa, GP Ansor, PMII, dan IPNU-IPPNU Jombang.

Dan untuk pesertanya berasal dari sekolah, madrasah, pesantren dan kampus-kampus yang ada di Jombang. (Syamsul Arifin/Ahmad Rozali)