Daerah

Pengurus NU Harus Siap Melayani Umat

Jumat, 20 Juli 2012 | 03:27 WIB

Demak, NU Online
Jadi pengurus organisasi sebesar NU merupakan amanah yang sangat berat dikarenakan selain menjalankan program organisasi juga harus siap menjawab berbagai persoalan yang terjadi ditengah tengah umat
<>
"NU niku organisasi poro ulama kiai sing khidmat marang umat, nopo butuhe umat nggih niku kito kerjakke (NU merupakan organisasi ulama dan kiai untuk melayani Umat, apa yang menjadi kebutuhan umat itu yang kita kerjakan) demikian yang ditegaskan KH Rofiq Anwar Katib Syuriyah PCNU Demak saat memberikan tausiyah dan pembekalan terhadap kepengurusan baru MWC NU Kecamatan Guntur masa khidmat 2012-2017 di aula kecamatan Guntur, Rabu (18/7).

Di samping itu Kiai Rofiq juga menandaskan kepada pengurus agar di dalam membentengi idiologi aswaja sebagai pengurus untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap berbagai kelompok yang berusaha merongrong madzhab Aswaja.

"Amaliah ahlussunnah waljama'ah niku mpun biasa, sing ndadoske benten wonten kepengurusan niku pertahanan idiologi wonten organisasi kangge umat (amaliah/ubudiyah aswaja itu hal yang biasa , yang membedakan setelah jadi pengurus itu ditingkat pertahanan terhadap idiologi dalam wadah organisasi untuk umat)," jelasnya.

Sementara itu ketua NU Guntur Kiai Tamim Romli mengajak kepada seluruh pengurus baru untuk selalu menjaga kebersamaan dengan harapan bisa meringankan dan kemajuan organisasi.

"Mari kita bersama sama untuk membesarkan NU, sebagai pengurus baru harus dengan semangat baru," ajak Tamim.

Acara tersebut dihadiri semua pengurus dari syuriyah hingga aktivis badan otonom NU. dalam acara juga dilaksanakan rapat organisasi guna persiapan penyusunan program kerja dan pelantikan pengurus yang menurut rencana akan diselenggarakan tanggal 29 September 2012.



Redaktur    : Hamzah Sahal
Kontributor : A.Shiddiq Sugiarto


Terkait