Pergunu Aceh antarkan keberangkatan para penerima beasiswa kuliah di IKHAC Kamis (15/10). (Foto: Istimewa)
Banda Aceh, NU Online
Persatuan Guru Nahdhatul Ulama (Pergunu) Aceh tahun ini mengirim sebanyak enam orang mahasiswa Aceh penerima beasiswa dari Pergunu Pusat. Mereka akan kuliah di Institut Kiai Haji Abdul Chalim (IKHAC) Mojokerto, Jawa Timur.
Ketua Pergunu Aceh Tgk Muslem Hamdani mengatakan, mahasiswa penerima beasiswa tahun ini merupakan angkatan keenam sejak pertama kali beasiswa ini digulirkan.
"Setiap tahun Pergunu Aceh mengirim mahasiswa penerima beasiswa kuliah di IKHAC. Dan hingga angkatan keenam ini kita sudah mengirim sebanyak 41 mahasiswa penerima beasiswa baik program sarjana maupun magister," ujar Ketua Pergunu Aceh, Tgk Muslem Hamdani seusai mengantarkan para mahasiswa ke Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Kamis (15/10).
Tgk Muslem Hamdani yang sedang menempuh studi Doktoral di Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry ini menambahkan, Pergunu Aceh tahun ini mengirim tiga penerima beasiswa S1 dan tiga penerima beasiswa program magister.
"Mereka ini lulus seleksi yang kita selenggarakan dua bulan lalu. Kita harapkan mereka dapat sabar dalam menjalani perkuliahan sehingga ke depan perbendaharaan intelektual Islam di Aceh akan semakin dominan," ujar Tgk Muslem didampingi sekretaris Pergunu Aceh T Mahyuddin Helmi.
Mahyuddin Helmi mengatakan bahwa beasiswa yang diberikan adalah beasiswa penuh baik berupa makan harian, asrama dan biaya perkuliahan.
Sebelumnya, para mahasiswa ini terlebih dahulu mengikuti prosesi peusijuk (tepung tawari) yang berlangsung di Kantor Pengurus Wilayah Nahdhatul Ulama (PWNU) Aceh yang dilakukan oleh Tgk H Faisal Ali selaku ketua PWNU Aceh.
Dalam sambutannya, Tgk H Faisal Ali meminta mereka untuk sabar dalam menjalani pahitnya perjuangan menuntut ilmu. "Menuntut ilmu, khususnya ilmu agama, masuk dalam kategori hadits Rasulullah Saw 'Siapa saja yang dikehendaki oleh Allah SWT kebaikan baginya maka Allah berikan pemahaman agama baginya.' Jadi kalau kita betul-betul komitmen di jalan menuntut ilmu maka saat itu jalan kita sudah tepat untuk meraih ridha Allah SWT," kata ulama yang akrab disapa Abu Sibreh ini.
Karena itu, tambah Abu Sibreh, siapa saja yang diberikan kesempatan dan kemudahan oleh Allah SWT untuk menuntut ilmu, agar menggunakan kesempatan itu sebaik-baiknya.
Abu Sibreh yang juga wakil Ketua MPU Aceh ini mengharapkan agar para mahasiswa Aceh yang belajar di IKHAC Pacet Surabaya dapat menjaga nama baik NU Aceh, nama baik Pergunu Aceh dan juga khususnya nama baik Aceh.
Editor: Kendi Setiawan