Kudus, NU Online
Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indoneisa (PMII) kabupaten Kudus mengadakan pendidikan dan pelatihan Penelitian di Gedung MWC NU Kudus, Sabtu-Ahad (22-23/9). 
<>
Kegiatan tersebut diikuti 30 peserta anggota maupun kader PMII Kudus yang semuanya mahasiswa STAIN,UMK dan Unwahas. Ketua PC PMII Saifudin Bahri mengatakan pelatihan ini bertujuan untuk mencetak kader yang memiliki kemampuan meneliti dinamika sosial yang berkembang di masyarakat.

"Selain itu, untuk  mewujudkan kesadaran akan  pentingnya penelitian di kalangan mahasiswa terutama kader-kader PMII," ujarnya. 

Mahasiswa Universitas Muria Kudus (UMK) ini menjelaskan penelitian telah menjadi metoda yang sangat efektif  dalam memperoleh  fakta atau kebenaran terhadap persoalan sosial yang timbul di masyarakat. "Penelitian menjadi hal penting sebagai langkah sebelum melakukan perencanaan dan mengambil keputusan," tambah Saifudin.

Sebagai komponen yang memiliki kepekaan sosial, katanya, kader PMII dituntut mempunyai kesadaran dan ketrampilan meneliti persoalan sosial,politik,ekonomi dan budaya.

"Trilogi PMII,  dzikir,fikir dan amal sholeh harus ditunjsng  dengan kegiatan ilmiah seperti kajian dan penelitian," terang pria yang sering disapa Ucil ini.

Dalam kegiatan ini, peserta diberi bekal materi teori yang berhubungan dengan penelitian yakni metode penelitian, statistik penelitian,analisa sosial, analisis wacana dan geo ekonomi politik strategi. 

"Sebagai pemateri dari para pakar penelitian dan alumni PMII yang berkompeten di bidang ini," pungkas Saifudin Bahri. 


Kontributor : Qomarul Adib