Gorontalo, NU Online 
Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Gorontalo membuka Posko Respons Bencana di Kampus 2 Universitas Nahdlatul Ulama Gorontalo (UNUGO). Posko tersebut merupakan gabungan dari badan otonom NU serta Organisasi Masyarakat Sipil (OMS) seperti Gusdurian Peduli, dan lainnya 

Pj. Gubernur Gorontalo, Mohammad Rudy Salahuddin mengunjungi Posko Relawan Respon Bencana Gorontalo pada Sabtu (13/7/2024). Ia meninjau langsung aktivitas posko yang sedang mendistribusikan bantuan untuk korban banjir dan sekaligus menampung bantuan dari berbagai pihak yang terus berdatangan.

Di hadapan Pj. Gubernur Gorontalo, Koordinator Posko Bencana Djufryhard memaparkan, bahwa ada 24 kelurahan yang terdampak tinggi bencana banjir yang tersebar di empat wilayah, yakni Kecamatan Kota Barat, Dumbo Raya, Kota Selatan dan Kota Timur.

“Sementara yang terdampak ada di 19 kelurahan yang tersebar di Kecamatan Sipatana, Kota Tengah dan Kota Utara,” kata Djufry juga relawan Gusdurian Peduli.

Lebih lanjut, Djufry menyampaikan bahwa, wilayah-wilayah yang terdampak banjir di Kota Gorontalo ini telah dijangkau oleh pihaknya, mulai dari mengevakuasi para lansia, balita, anak-anak dan termasuk warga yang sakit.

Data yang tercatat ada 6 balita, 13 anak dan 81 lansia yang kami evakuasi oleh relawan di posko tersebut. Sementara makanan siap saji yang telah didistribusikan ada sebanyak 2.610 paket yang disebar di kelurahan terdampak tinggi dan sedang.

Ketua PWNU Provinsi Gorontalo, Ibrahim T. Sore menyebut bahwa posko tersebut sebagai aksi kemanusiaan untuk turut serta dalam meringankan dampak bencana banjir yang menimpa masyarakat Kota Gorontalo.

“Alhamdulillah, kami telah menyalurkan sejumlah paket makanan, obat-obatan dan keperluan bayi serta lainnya dimana dalam penyalurannya kami bekerja sama dengan BPBD dengan turun ke lokasi banjir menggunakan perahu karet,” ucap Ibrahim. 

Ia menambahkan, bersama banyak pihak, NU juga turut melakukan evakuasi ratusan korban banjir, yang terdiri dari para lansia dan lainnya.

“Saya ucapkan terima kasih atas kunjungan Pak Penjabat Gubernur Gorontalo. Aktivasi posko bersama ini merupakan ikhtiar Nahdlatul Ulama di Gorontalo dalam membantu pemerintah dalam menangani bencana banjir dan longsor di Provinsi Gorontalo,” sebut Ibrahim.

Sementara Pj. Gubernur Gorontalo juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh relawan yang dengan nilai kepedulian kemanusiaan begitu cepat merespons bencana yang dihadapi warga Gorontalo.

“Selaku pemerintah saya mengucapkan terima kasih atas keterlibatan seluruh relawan Gorontalo dalam aksi tanggap bencana ini,” tandas Rudy.

Kunjungan Pj. Gubernur Gorontalo tujuannya salah satunya untuk meminta masukan dari relawan nonpemerintah sebagai dasar pengambilan kebijakan dalam merespon situasi pasca bencana banjir di Gorontalo.