Pringsewu, NU Online
Bupati Pringsewu KH Sujadi mengatakan, Pemerintah Daerah akan memulai penulisan mushaf Al-Qur’an dan terjemahannya dalam bahasa Lampung tepat pada Hari Santri Nasional pada 22 Oktober 2017.
"Pemda Pringsewu akan menggelar kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an tingkat Kabupaten Pringsewu tepat pada Hari Santri 22 Oktober 2017 yang akan ditandai dengan dimulainya penulisan mushaf Al-Qur’an oleh lebih kurang 600 santri," jelasnya, Ahad (8/10) saat meluncurkan Hari Santri Nasional 2017 di gedung NU Pringsewu.
Penulisan mushaf tersebut akan diawali oleh bupati sendiri dan dilanjutkan oleh para santri sesuai dengan panduan penulisan mushaf dari Kementerian Agama.
"Kita juga akan mulai penggarapan terjemah Al-Qur’an berbahasa Lampung yang akan bekerja sama dengan Kementerian Agama pusat," jelasnya.
Bupati yang merupakan alumnus Pondok Pesantren Kalibeber, Wonosobo, Jawa Tengah ini menjelaskan, diperkirakan membutuhkan waktu sekitar tiga tahun untuk menyelesaikan penggarapan terjemah Al-Qur’an bahasa Lampung tersebut.
Untuk memeriahkan MTQ 2017 yang dipusatkan di Kecamatan Sukoharjo ini, Pemda Pringsewu juga sudah menyiapkan 27 mushaf dari seluruh provinsi di Indonesia yang akan dikirab dan dipertunjukkan kepada warga Kabupaten Pringsewu pada kegiatan tersebut.
"Penggarapan mushaf dan terjemah Al-Qur’an bahasa Lampung ini terinspirasi dari semangat Hari Santri Nasional yang telah diinisiasi oleh para ulama pendiri Nahdlatul Ulama," terangnya. (Muhammad Faizin/Abdullah Alawi)