Asisten Wakil Sekretaris untuk Layanan Kemanusiaan, Sukarelawan dan Kemanusiaan Masjid Nabawi, Naif Mus'ih A Mutairin menyerahkan bantuan kursi roda secara simbolis kepada PPIH Kepala Daker Madinah, Zaenal Muttaqin. (Foto: MCH)
Makkah, NU Online
Bantuan kursi roda untuk jamaah haji Indonesia di Arab Saudi terus mengalir. Setelah menerima dari pengelola Masjid Nabawi, kini Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menerima bantuan tambahan sebanyak 200 kursi roda dari lembaga di Tanah Air.
Tambahan kursi roda ini diharapkan bisa meningkatkan pelayanan kepada para jamaah haji, khususnya lanjut usia (lansia) seiring semakin dekatnya masa puncak haji pada 7 Dzulhijjah atau diperkirakan jatuh pada 27 Juni 2023.
“Alhamdulillah, dalam rangka meningkatkan pelayanan terhadap jamaah ramah lansia, PPIH dapat bantuan kursi roda dari dua lembaga,” ujar Direktur Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Informasi Haji Terpadu, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) Kementerian Agama, Jaja Jaelani, Kamis (15/6/2023).
Jaja menjelaskan, bantuan kursi roda tersebut diberikan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Bank Syariah Indonesia (BSI) masing-masing sebanyak 100 kursi roda.
Menurut Jaja, seluruh bantuan tersebut akan segera didistribusikan untuk melayani jamaah haji lansia baik di Madinah, Makkah, maupun saat di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna). “Semoga dengan bantuan ini pelayanan kepada jemaah lansia lansia akan semakin optimal,” harapnya.
Jaja juga mengapresiasi dan menyampaikan ucapan terima kasih kepada lembaga-lembaga yang telah menyalurkan bantuan agar pelayanan terhadap jamaah haji lansia semakin maksimal.
“Karena memang kebutuhan-kebutuhan dalam peningkatkan pelayanan memang sangat dibutuhkan. Kadang-kadang jamaah sudah bawa sandal. Tapi, masih ada yang hilang dan tertinggal. Dengan bantuan tersebut sangat membantu pelayanan untuk jamaah,” kata Jaja.
Sebelumnya, pengelola Masjid Nabawi menyerahkan 15 kursi roda kepada Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daker Madinah.
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Asisten Wakil Sekretaris untuk Layanan Kemanusiaan, Sukarelawan dan Kemanusiaan Masjid Nabawi Naif Mus ih A Mutairi kepada Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Madinah Zaenal Muttaqin di pelataran Masjid Nabawi, Rabu, 14 Juni 2023.
Jaga Kesehatan Fisik
Dalam kesempatan itu, Jaja mengimbau kepada jamaah haji untuk menjaga kesehatan dan tidak memaksakan diri mengingat cuaca cukup panas.
“Jangan mengejar sunnah, pas wajibnya badannya tidak sehat. Saya imbau semua jamaah untuk menahan diri dan melihat kondisi cuaca sebab di Saudi berbeda di Tanah Air. Saya juga memohon doa kepada keluarga jamaah haji di Tanah Air, semoga semua jemaah sehat, dapat beribadah khusyuk, dan memperoleh haji yang mabrur,” ucapnya.
Senada dengan itu, Direktur Bina Haji Ditjen PHU Kemenag Arsad Hidayat mengingatkan, menjelang hari Arafah atau puncak haji, jamaah haji dari berbagai negara sudah memadati Kota Makkah al-Mukarramah.
Kepadatan bahkan sudah terlihat dari Bandara Internasional King Abdul Aziz (KAAIA) Jeddah, yang dalam waktu bersamaan jamaah haji dari berbagai negara tiba di Arab Saudi.
“Seiring mendekati puncak haji, tingkat kepadatan (jamaah) semakin padat, maka kita sarankan jamaah untuk tidak terlalu banyak aktivitas. Kita saving tenaga supaya punya tenaga yang cukup untuk melaksanakan puncak ibadah haji. Jangan sampai nanti pada saat pelaksanaan wukuf kita drop karena kita salah pasang strategi,” ujar Arsad.
Arsad menyarankan, bila jamaah haji merasa kurang fit, lebih baik melaksanakan aktivitas ibadah di hotel atau di masjid-masjid yang terdekat dengan jamaah haji tersebut.
Pewarta: Mahbib Khoiron
Editor: Musthofa Asrori