UEA Luncurkan Layanan Tes Virus Corona ‘Drive- Through’
Ahad, 29 Maret 2020 | 07:00 WIB
Putra Mahkota Abu Dhabi, Mohammed bin Zayed, melakukan tes Covid-19 secara 'drive-through' di Abu Dhabi. (Foto: Twitter @MohamedBinZayed)
Uni Emirat Arab (UEA) meluncurkan layanan tes virus corona (Covid-19) drive-through. Dengan layanan ini, warga dan penduduk bisa dites Covid-19 sambil tetap berada di dalam mobil mereka.
Melalui akun Twitternya, Putra Mahkota Abu Dhabi Mohammed bin Zayed mengunggah foto dirinya tengah dites Covid-19. Dalam postingan yang diuggah pada Sabtu, (28/3), Bin Zayed mengatakan bahwa dirinya tengah Pusat Tes Covid-19 yang dibuat oleh SEHA. Menurutnya, langkah itu merupakan bagian dari upaya-upaya mengendalikan virus corona.
“Tim medis di lapangan adalah garis pertama perlindungan UEA, pengorbanan mereka menjaga kesehatan kita,” katanya.
UEA melakukan berbagai macam upaya untuk memutus penyebaran virus corona. Di antaranya menutup semua mall, pusat perbelanjaan, pusat komersial, pasar terbuka—kecuali pasar ikat, sayur-sayuran, dan daging, selama dua pekan ke depan.
Pada 16 Maret lalu, UEA juga memerintahkan agar semua hotel menutup bar dan longuenya. Gym, pusat gim elektronik, kamp musim semi, pantai umum, kolam renang, bioskop, taman hiburan, dan tempat-tempat wisata juga akan ditutup hingga akhir bulan Maret.
Selain itu, UEA juga membatalkan atau menunda acara di luar ruangan seperti konser dan olahraga, melarang perjalanan ke dan dar China, Arab Saudi, Thailand, dan Iran, dan mensterilisasi masjid-masjid untuk menangkal penularan Covid-19.
UEA juga menggalakkkan kampanye #tetapdirumah. Seperti diberitakan Alarabiya, Rabu (25/3), UEA menampilkan pesan kampanye tersebut (#tetapdirumah), dalam bahasa Arab dan Inggris, di gedung tertinggi di dunia, Burj Khalifa.
Melalui pesan #tetapdirumah, UEA meminta warga dan penduduknya untuk tidak keluar di tengah wabah corona ini, kecuali kalau ada perlu atau pekerjaan. Video yang menampilkan kampanye tersebut diunggah di akun Twitter resmi gedung dengan tinggi 828 meter tersebut, @BurjKhalifa.
Hingga hari ini, merujuk data worldometers, UEA memiliki 468 kasus virus corona, dengan 52 kasus berakhir sembuh dan 2 meninggal.
Pewarta: Muchlishon
Editor: Fathoni Ahmad