Jakarta, NU Online
Flu dan batuk yang terus menerus tidak hanya mengganggu aktivitas, tetapi juga bisa menimbulkan keresahan bagi penderitanya. Lantas, jika flu dan batuk tak kunjung sembuh, apa yang harus kita lakukan?

Dokter Ita Fajria Tamim menjelaskan flu dan batuk yang disebabkan oleh infeksi virus biasanya dapat sembuh dengan sendirinya dalam waktu kurang lebih satu minggu. Namun dalam kondisi tertentu keluhan ini bisa bertahan hingga dua minggu dan menyebabkan sakit kepala, nyeri otot, pegal.

“Flu dan batuk yang tak kunjung sembuh, bisa disebabkan oleh banyak hal mulai dari kurang istirahat, stres, banyak pikiran maupun polusi udara.  Oleh karena itu, imbuh dr. Ita, jika ingin segera sembuh perlu mencari tahu penyebabnya dan cara mengatasinya,” ujar dr. Ita dalam tayangan Youtube NU Online, Jumat (19/4/2024).

Berikut ini beberapa kondisi yang menyebabkan flu dan batuk di antaranya; Stres berkepanjangan. Pikiran yang terlalu banyak beban dan stres akan menyebabkan daya tahan tubuh semakin buruk. Hal itu membuat flu dan batuk semakin lama sembuhnya.

“Kedua, kurang tidur dan istirahat. Ketiga, kurang konsumsi air putih setiap hari. Perlu diingat dalam sehari, kita perlu konsumsi dua sampai 3 liter air putih. Keempat, sering merokok atau sering terpapar asap rokok. Kelima, sering terpapar alergen atau partikel kecil berupa alergi seperti polusi udara. Keenam, keliru dalam memilih obat dan terapi flu dan batuk,” terang dokter Ita.

Selain itu, imbuh dokter Ita, flu dan batuk yang tidak kunjung sembuh bisa disebabkan oleh adanya lendir yang turun dari tenggorokan (postnasal drip) akibat Covid-19, paru-paru, asma, pneumonia dan lain sebagainya.

Penanganan pada flu dan batuk yang tak kunjung sembuh
Flu dan batuk yang tak kunjung sembuh bisa diatasi dengan berbagai cara, berikut di antaranya:

1.Perbanyak minum air hangat

Saat mengalami flu dan batuk, pastikan untuk mencukupi kebutuhan tubuh akan cairan dengan minum air setidaknya minimal 8 gelas sehari atau 2 sampai 3 liter perhari. “Air hangat bisa membantu kita meredakan hidung tersumbat dan mengencerkan lendir atau dahak serta melegakan tenggorokan yang sakit,” jelasnya.

Anda bisa minum air hangat atau dalam bentuk air lemon hangat, air jeruk nipis hangat, teh herbal yang dicampur dengan madu, sup hangat dan sebagainya. Pastikan asupan tubuh untuk cairan terpenuhi.

2.Cukupi waktu istirahat
Tidak sedikit orang menyepelekan flu dan batuk merasa bahwa itu hanya penyakit ringan yang bisa segera hilang namun jika kurang istirahat, kurang tidur justru penyakit ini akan lebih lama berada dalam tubuh.

“Pastikan kalau flu dan batuk cukupkan waktu istirahat kita, tidur di rumah dan hentikan aktivitas sementara hal ini akan membantu kita untuk meningkatkan daya tahan tubuh untuk melawan flu dan batuk berkepanjangan,” imbaunya.

3. Berkumur dengan air garam
Flu dan batuk yang berkepanjangan sering kali disertai sakit maupun gatal di tenggorokan, untuk mengurangi rasa gatalnya, Anda bisa mencoba dengan berkumur air garam. Caranya larutkan air ¼ sendok garam atau  ½ sendok teh garam dengan satu gelas air.

4.Minum obat flu dan batuk secara tepat
Meskipun flu dan batuk terkesan sepele, dokter Ita mengimbau agar tak sembarangan konsumsi obat. Menurutnya, salah pilih obat bisa menyebabkan flu dan batuk tak kunjung sembuh. “Pastikan kita memilih obat yang sesuai dengan keluhan. Kalau tidak sembuh dalam waktu lebih dari seminggu  bisa kita periksa ke dokter dan tenaga kesehatan lainnya,” pungkasnya.