Jaringan Alumni Belanda Beberkan Cara Publikasi Jurnal Internasional
Ahad, 13 Desember 2020 | 23:00 WIB
Fuadi memulai diskusi dengan mengajak para peserta mendiskusikan satu pertanyaan Find out the ‘why’ (cari tau ‘kenapa’) ingin menulis artikel di jurnal baik nasional maupun internasional.
Jakarta, NU Online
Holland Alumni Network Indonesia bekerjasama dengan ISAIs (Institute of Southeast Asian Islam) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menyelenggarakan kuliah umum bertajuk Holland Alumni Lecture: Composing Bachelor and Master Thesis into Journal Article. Program yang bertujuan membantu pemerintah dalam meningkatkan kuantitas penerbitan karya ilmiah atau jurnal masyarakat Indonesia berlangsung Sabtu (12/12).
Program yang diselenggarakan melalui platform Zoom cloud meeting ini menghadirkan dua alumni Belanda sebagai pemateri utama, yaitu Ahmad Fuady, PhD, dosen di Universitas Indonesia dan alumnus studi doctoral dari Erasmus University, Rotterdam; dan Nurenzia Yannuar, Ph.D, dosen di Universitas Negeri Malang dan alumni kampus Leiden University. Program ini dimoderatori oleh Atina Rosydiana, alumni/penerima beasiswa StuNed di Wageningen University.
Fuady, selaku pembicara pertama, memulai diskusinya dengan mengajak para peserta mendiskusikan satu pertanyaan Find out the ‘why’ (cari tau ‘kenapa’) ingin menulis artikel di jurnal baik nasional maupun internasional.
"Ini adalah pertanyaan penting, mengingat setiap dari penulis pastinya punyai alasan khusus dan berbeda-beda mengapa mereka ingin mempublikasikan artikelnya di jurnal, dan ini semuanya akan mempengaruhi jurnal mana yang akan dipilih untuk mempublikasikan tulisanya kelak," ujarnya.
Lebih jauh lagi, Fuadi juga menjelaskan bahwasanya untuk mempublikasikan tulisan di jurnal bukanlah suatu yang instan yang semuanya bisa dilakukan dengan sekejap, perlu proses panjang yang meniscayakan kesabaran dan ketekunan. "Peran mentor juga akan sangat penting dalam membantu hasilkan karya terbaik dan lebih optimal," ungkapnya.
Tidak jauh berbeda dengan Fuadi, Nurenzia juga menegaskan pentingnya mempunyai ‘motivasi dan niat’ yang jelas dalam mempublikasikan artikel di jurnal. Tanpa motivasi dan niatan yang jelas, kita akan seperti bergerak tanpa arah’ tegasnya.
Selanjutnya, Nurenzia menguraikan langkah apa saja yang dirasa penting dalam mempublikasikan karya di sebuah jurnal, mulai dari pre-writing, during writing, dan post-writing. Ia juga menyarankan kepada seluruh peserta kuliah umum untuk membaca sesering mungkin berbagai artikel dalam jurnal-jurnal yang terkait dengan bidang studinya, menentukan atau membuat daftar jurnal jurnal yang akan dituju serta memulai proses penulisan dan jangan ditunda.
Dito Alif Pratama, Alumni Officer Nuffic Neso Indonesia merasa bersyukur atas diselenggarakanya acara ini. Lebih jauh lagi ia katakana program ini merupakan salah satu ruang kontribusi bagi alumni atau mahasiswa yang bersekolah di Belanda bagi pengembangan Sumber Daya Manusia Indonesia, khususnya dalam bidang literasi.
"Follow up dari program ini kedepanya adalah program workshop publikasi jurnal di tingkat nasinal dan internasional yang akan diselenggarakan di tahun 2021 nanti," jelas Dito.
Acara ini diakhiri dengan soft launching program Journal Publishing Workshop: Composing Bachelor and Master Thesis into Journal Article in the Field of Humanities and Social Sciences yang akan diselenggarakan pada bulan Februari 2021.
Nor Isma, selaku penanggung jawab acara ini, memaparkan secara singkat, bahwa tujuan diselenggarakanya program ini adalah untuk mendorong penerbitan hasil karya penelitian mahasiswa, baik yang berupa skripsi maupun tesis, untuk diubah menjadi artikel jurnal nasional maupun internasional.
Program ini, diluncurkan pada 12 Desember 2020. Kemudian, pendaftaran peserta pada 14 Desember 2020 - 20 Januari 2020. Disusul proses seleksi pada 21 - 27 Januari 2021.
Pengumuman peserta terpilih ditetapkan pada 1 Februari 2021, dilanjutkan penandatanganan kontrak belajar pada 2-5 Februari 2021. Adapun pelaksanaan workshop pada 6-23 Februari 2021 serta presentasi hasil workshop diselenggarakan pada 25-26 Februari 2021.
Ketentuan peserta workshop
Workshop ini akan diikuti oleh 18 peserta, yang terdiri dari 9 orang untuk kelas skripsi dan 9 orang untuk kelas tesis. Peserta berusia minimal 21 tahun. Peserta workshop harus sudah memiliki karya ilmiah baik skripsi maupun tesis baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris.
Sedangkan, persyaratan pendaftaran adalah
(1) Peserta sudah menyelesaikan pendidikan S1 atau S2,
(2) Memiliki komitmen untuk mengikuti mentoring secara intensif, (3) Mengisi formulir pendaftaran, (4) Melampirkan CV, abstrak, dan bagian pendahuluan dari skripsi atau thesis, (5) Telah mem-follow akun sosial media Holland Alumni Network Indonesia yaitu Facebook: Holland Alumni Network Indonesia, Instagram: @ikanedhan dan Twitter: @IkanedHAN
Pemilihan peserta akan dilakukan berdasar pertimbangan topik dan bidang studi (bidang humanities dan social sciences), motivasi keikutsertaan, keterwakilan gender, kampus, wilayah, dan disabilitas, tingkat kebutuhan akan workshop berdasarkan latar belakang pendidikan dan sosial.
Informasi lebih lengkap tentang program ini nantinya akan bisa diakses melalui website Holland Alumni Network https://www.hollandalumni.nl atau Nuffic Neso Indonesia di https://www.nesoindonesia.or.id. Alumni Belanda di Indonesia berkomitmen untuk menjalin kolaborasi serta program bersama, secara berkesinambungan.
Editor: Kendi Setiawan