Nasional

Kemenag Hadirkan Workshop Kaligrafi hingga Konsultasi Sertifikasi Halal di Syiar Ramadhan

Rabu, 5 April 2023 | 22:05 WIB

Kemenag Hadirkan Workshop Kaligrafi hingga Konsultasi Sertifikasi Halal di Syiar Ramadhan

Pamflet Syiar Ramadan di Kampus UI Depok diselenggarakan Kemenag bekerja sama dengan beberapa pihak. (Foto: Kemenag)

Depok, NU Online
Kementerian Agama (Kemenag) bekerja sama dengan Kemendikbud Ristekdikti dan Universitas Indonesia (UI) menggelar Syiar Ramadan di Kampus UI Depok. Ajang yang berlangsung dari 7 sampai 9 April 2023 ini akan diisi berbagai kegiatan, seperti pertunjukan seni budaya, pameran kaligrafi, hingga konsultasi sertifikasi halal. 


Syiar Ramadan merupakan kegiatan tahunan yang digelar Makara Art Center (MAC), Masjid Ukhuwah Islamiyah, Asrama UI, dan Direktorat Kemahasiswaan UI. "Alhamdulillah untuk tahun ini, Kementerian Agama dapat turut mendukung Syiar Ramadan ini," ujar Staf Khusus Menteri Agama Bidang Komunikasi dan Media Wibowo Prasetyo di Jakarta, Rabu (5/4/2023). 


"Kami sangat mengapresiasi gelaran ini, karena ini merupakan bentuk syiar keagamaan di tengah keberagaman yang ada," imbuhnya.


Menurut Wibowo, selama ini Universitas Indonesia (UI) merupakan salah satu tempat bertemunya berbagai budaya maupun agama. Ia berharap, Syiar Ramadan yang dilaksanakan juga dapat membangun semangat kebersamaan dan kerukunan dalam keberagaman. 


"Ini sesuai dengan semangat Kementerian Agama yang menjadikan tahun ini sebagai Tahun Kerukunan Umat Beragama. Kita bangun semangatnya dari Ramadan kali ini," ungkap Wibowo. 


Senada dengan Wibowo, Kepala MAC UI Ngatawi Al-Zastrouw menyatakan Ramadan bukan hanya ritual agama tetapi telah menjadi peristiwa budaya yang dapat menyatukan berbagai keragaman yang ada di negeri ini. Hal ini dibuktikan dengan keterlibatan masyarakat dengan latar belakang tradisi dan agama yang berbeda dalam aktivitas Ramadan.


"Kehadiran Ramadan tidak hanya membahagiakan umat Islam, tetapi seluruh warga bangsa dapat merasakan suka-cita karena hadirnya bulan suci ini. Ramadan membuktikan spirit Islam yang rahmatan lil ’alamin,” ujar Zastrouw.


Syiar Ramadan kali ini, lanjut Zastrouw, juga melibatkan berbagai kalangan untuk berpartisipasi. Berbagai kegiatan pun akan dihelat untuk meramaikan Syiar Ramadan UI 2023. 


Para pelaku usaha dapat memperoleh konsultasi sekaligus pendaftaran sertifikasi halal gratis di Syiar Ramadan. Para mahasiswa se-Indonesia akan berlomba dalam bidang kaligrafi, cipta puisi religi, dan video pendek tentang tradisi berpuasa di berbagai daerah. Untuk meningkatkan kemampuan kesenian mahasiswa. Dalam kegiatan ini juga diselenggarakan workshop kaligrafi dan seni baca Al-Qur’an yang dapat diikuti seluruh sivitas akademika UI.


Sarasehan dengan tema "Spirit Ramadan sebagai Energi Merawat Keberagaman dan Merajut Perbedaan untuk Mewujudkan Kemaslahatan" juga akan digelar. Sejumlah narasumber yang akan hadir, yaitu Ketua Bidang Dakwah dan Ukhuwah MUI KH Cholil Nafis, aktivis pendidikan anak Sha Inne Febrianti, dan Kaprodi Sastra Arab FIB UI Bastian Zulyeno. 


Syiar Ramadan juga akan menggelar “Ngabuburit Budaya”, yaitu perbincangan budaya dari berbagai komunitas seni baik dari kalangan mahasiswa maupun masyarakat. Selain itu juga ada “Tadarus Seni”,  yaitu penampilan seni budaya dari artis ibu kota maupun civitas akademika UI, di antaranya Budi Cilok, Tunas Muda, Iweng MJC, Liga Tari UI, gamelan Shalawat mahasiswa UI dan grup hadrah putri dari PP Al-Hikam, serta rebana PLK UI.


Editor: Syamsul Arifin