Nasional

Ketum PBNU Sambut Langsung Kehadiran Mahmoud Al Habbash

Kamis, 8 Agustus 2024 | 11:15 WIB

Ketum PBNU Sambut Langsung Kehadiran Mahmoud Al Habbash

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) saat menyambut Penasihat Presiden dan Menteri Kehakiman Palestina, Mahmoud Al Habbash tiba di Gedung PBNU, Jakarta, Kamis (8/8/2024). (Foto: NU Online/Rohman Dwi Aji Prabowo)

Jakarta, NU Online

Penasihat Presiden dan Menteri Kehakiman Palestina, Mahmoud Al Habbash tiba di Gedung PBNU, Jakarta Pusat pada Kamis (8/8/2024) pukul 10.46.


Kedatangan Mahmoud Al Habbash disambut langsung oleh Ketua Umum PBNU KH. Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya), Ketua PBNU KH Ulil Abshar Abdalla, Wakil Sekretaris Jenderal Ahmad Ginanjar Sya'ban beserta jajaran pengurus PBNU.

ADVERTISEMENT BY OPTAD


PBNU merupakan organisasi masyarakat pertama yang menerima kunjungan resmi dari Al Habbash. Ia merupakan perwakilan otoritas Palestina dalam pemberitaan terkait situasi terkini di Gaza dan wilayah konflik lainnya.


Syekh Al Habbash hadir dengan didampingi oleh Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al Shun.


Zuhair Al Shun menyampaikan bahwa kunjungan Al Habbash ini merupakan gagasan yang lahir dari keyakinan besarnya perhatian dan dukungan terhadap kemerdekaan Palestina yang diberikan oleh masyarakat Indonesia, khususnya PBNU.


Sebelumnya, Al Habbash tiba di Bandara Soekarno Hatta pada Rabu (7/8/2024). Ia bersama rombongan lantas bertolak ke Hotel Borobudur untuk menghadiri sesi makan malam yang diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Palestina.

ADVERTISEMENT BY OPTAD


Menurut Gus Ulil yang juga hadir dalam sesi makan malam tersebut, Al-Habbash menyampaikan bahwa konflik di Palestina harus dilihat sebagai permasalahan bangsa. Jika ada perjuangan atas kelompok tertentu, harus dilihat sebagai perjuangan Palestina, bukan hanya kelompok itu saja.


"Kita perlu memandang masalah Palestina ini sebagai masalah Bangsa Palestina dan tidak perlu mencampuri perbedaan-perbedaan di dalam internal masyarakat Palestina itu sendiri," ungkap Gus Ulil.


Dengan hadirnya Al-Habbash di Indonesia, diharapkan masyarakat Indonesia dapat memperoleh kabar aktual sesuai dengan relaita yang terjadi di Palestina langsung dari sumber yang otoritatif.


PBNU menginisiasi hal ini sebagai dukungan percepatan pelaksanaan kemerdekaan Palestina.


Penyambutan Mahmoud Al-Habbash dirangkaikan dengan pertemuan dengan internal PBNU yang akan dilanjutkan dengan Editorial Meeting dan Konferensi Pers yang dijadwalkan pada siang hari sekira pukul 14.00 WIB.