Jombang, NU Online
Lelah berkeliling di seputaran arena Muktamar ke-33 NU yang berlangsung di alun-alun, Jombang, para muktamirin tidur-tiduran di masjid Agung Baitul Mukminin. Masjid yang terletak di seberang alun-alun tempat itu, menjadi pilihan utama mereka melepaskan lelah.
<>
Dari pantauan NU Online hingga menjelang masuknya waktu shalat Dzuhur, Senin (3/8/2015), bagian teras depan dan samping masjid tersebut dipadati peserta Muktamar NU yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Mereka terlihat ada yang sudah tertidur pulas, tidur santai sembari masih mengobrol, maupun sekadar duduk-duduk.
"Dari pada di dalam arena sidang pleno yang udaranya cukup panas, lebih baik kami keluar. Setelah berkeliling di beberapa stand dan pedagang kali lima, kami lebih senang di masjid ini istirahat. Suasana sejuk dan santai dari pada terus berkeliling tidak karuan," kata Rais Syuriah PC NU Kabupaten Solok Taharuddin, MA.
Dikatakannya, sidang diskors sejak pukul 09.00 WIB tadi. Hingga pukul 11.30 WIB ini belum ada tanda-tanda sidang akan dimulai, kata Taharuddin didampingi Sekretaris Tanfidziyah PCNU Kabupaten Solok Muhammad Zaki.
Kami menunggu hasil dari musyawarah antara Rais Aam dan Katib Aam dengan utusan perwakilan Rais Syuriah PW NU se-Indonesia. "Bagaimana hasilnya, kita tunggu dan patuh," tutur Muhammad Zaki, mantan Ketua Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama Sumatera Barat ini.
Selain istirahat di masjid, dari pantau NU Online, para muktamirin memanfaatkan mengunjungi stand-stand yang ada di seputar alun-alun, berbelanja kenang-kenangan muktamar, baik berupa baju kaos, gantungan kunci, pena, topi maupun jenis lainnya. selain itu, para peserta Muktamar bisa menikmati pijit refleksi yang bertebaran di sejumlah lokasi di arena Muktamar. (Armaidi Tanjung/Abdullah Alawi)