Jakarta, NU Online
Beragam kreasi dan inovasi kawula muda dalam bidang wirausaha dipamerkan dalam ajang Youth Fair 2019 yang diselenggarakan oleh Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PP IPNU) di Smesco Convention Center, Pancoran, Jakarta, Senin hingga Rabu (23-25/12).

Deputi II Bidang Pengembangan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) H Asrorun Niam Sholeh mengunjungi langsung pameran tersebut usai membuka acara secara resmi pada Senin (23/12).

Dalam pameran tersebut, ia mengaku melihat banyak ide baru yang muncul dari pemikiran dan kreativitas anak muda. Menurutnya, hal itu perlu dikembangkan lebih baik lagi. "Bagus, kreatif, dan perlu dikembangkan," katanya kepada NU Online saat beranjak dari kunjungannya.

Niam menyampaikan bahwa kreativitas itu perlu ditunjang dengan dukungan fasilitasi institusi terkait agar dapat berkembang ke arah yang positif. "Banyak ide baru yang muncul dari anak-anak muda perlu fasilitasi perlu pendampingan," katanya.

Kolaborasi dengan berbagai elemen juga dibutuhkan guna menjalin sinergitas yang saling memberikan kontribusi satu sama lain agar perkembangan menuju visi Indonesia Maju dapat lekas terwujud. 

"Dan juga perlu kolaborasi dengan seluruh elemen," ucap pria yang juga Katib Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu.

Kemenpora sebagai bagian yang tak terpisahkan dari anak muda siap mendukung pengembangan ide dan gagasan yang terwujud dalam bentuk kreasi dan inovasi mereka. "Termasuk juga Kemenpora akan secara khusus memberikan dukungan terkait dengan masalah kreativitas dan inovasi anak muda ini," pungkasnya.

Pameran ini diikuti oleh 50 wirausahawan terpilih dari berbagai daerah di Indonesia setelah melalui tahap seleksi dari 375 pendaftar. Mereka menawarkan beragam kreasi usaha, mulai dari kuliner, agropreneur, industri kreatif, sociopreneur, hingga technopreneur.

Para pengunjung pameran juga dihibur dengan kegiatan perlombaan mural dan pertunjukan musik dari band yang digawangi oleh anak-anak muda.

Pewarta: Syakir NF
Editor: Muchlishon