Nasional

Pergunu Diminta Membentuk Anak Didik Berakhlakul Karimah

Kamis, 28 Juni 2012 | 12:15 WIB

Brebes, NU Online
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) diminta untuk membentuk anak didik yang berakhlakul karimah. Pasalnya, telah terjadi pergeseran etika moral bagi generasi muda di era digitalisasi. <>

“Pergunu, harus mampu membentuk anak didik yang berakhlakul karimah,” pinta Ketua Pengurus Cabang (PC) Nahdlatul Ulama (NU) Kab Brebes H Athoillah saat menyampaikan sambutan pelantikan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pergunu se Kab Brebes di Gedung NU, Jalan Yos Sudarso 36 Brebes, Kamis (28/6).

Anggota Pergunu, lanjutnya, harus mampu menjadi garda terdepan dalam pembentukan karakter dan akhlakulkarimah peserta didik. “Peran guru sangat penting dalam pembentukan akhlakul karimah,” terangnya.

Namun demikian, kata Athoillah, anggota pergunu harus membuat citra positif terlebih dahulu dengan keteladanan. 

Athoillah juga memuji guru-guru swasta yang walaupun tidak mempunyai gaji yang jelas, tetapi hidupnya tentram dan sejahtera. Para guru ngaji, guru madrasah dan guru swasta lainnya yang sebagian tersebar di sekolah-sekolah NU, hanya memilih manajemen barokah. “Walau hanya mengharap bisaroh (sumbangan suka rela, red), mereka bisa mempertahankan aqidah dan akhlakul karimah,” pujinya.

Diapun berpesan, menjalankan tugasnya sebagai guru NU, agar tetap pada korikodor memperjuangkan 4 dimensi. Yakni dimensi keagamaan, dimensi keilmuan, dimensi kepemimpinan dan dimensi kebangsaan. 

Sementara, Ketua Pimpinan Cabang (PC) Pergunu Kab Brebes Syamsu Asyifa MPd menjelaskan, Pergunu di Kab Brebes telah lahir sejak 16 Mei 2011. Dalam kurun waktu setahun telah menginventaris guru NU di Kabupaten Brebes, termasuk pembentukan pengurus ditingkat kecamatan.

Secara serentak, 17 Kepengurusan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pergunu se Kabupaten Brebes dilantik untuk masa bakti 2012-2017. Pelantikan ditandai dengan pembacaan baiat atau janji pengurus di hadapan Pengurus Cabang NU yang dipimpin oleh Wakil Ketua PC NU KH Sodikin Rachman.  

 

Redaktur      : Syaifullah Amin
Kontributor : Wasdiun

ADVERTISEMENT BY OPTAD


Terkait