Perkuat Program, Kemensos Jalin Sinergi dengan Kemenko Pemberdayaan Masyarakat
Kamis, 31 Oktober 2024 | 18:30 WIB
Mensos Saifullah Yusuf saat membahas sejumlah program kementerian bareng Menko Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar, Kamis (31/10/2024). (Foto: dok. Kemensos)
Jakarta, NU Online
Menteri Sosial Saifullah Yusuf bertemu Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar di kantor Kemenko Pemberdayaan Masyarakat pada Kamis (31/10/2024). Kedatangan Menteri yang akrab disapa Gus Ipul itu guna membahas sinergi yang akan dibangun oleh Kementerian Sosial dan Kemenko Pemberdayaan Masyarakat.
“Kami melaporkan seluruh program-program yang telah dianggarkan di Kementerian Sosial dan sekaligus mohon arahan untuk disesuaikan dengan program prioritas yang akan kami lakukan di tahun 2025 mendatang,” kata Gus Ipul usai rapat yang juga dihadiri oleh jajaran pejabat dari Kemensos dan Kemenko Pemberdayaan Masyarakat.
Dalam pertemuan tersebut, ada tiga program utama Kemensos yang dibahas, meliputi perlindungan dan jaminan sosial, rehabilitasi sosial, serta pemberdayaan sosial.
Dalam menjalankan program tersebut fokus pertama Kemensos ialah memenuhi kebutuhan dasar masyarakat dan meningkat ke dalam pemberdayaan. Upaya pemberdayaan tersebut yang harus dijalin dengan Kemenko Permberdayaan Maasyarakat serta Kementerian/Lembaga yang membidangi pemberdayaan.
“Nah, yang pertama itu tentu hak-hak dasarnya dipenuhi, baik itu yang menyangkut pangan, papan dan seterusnya. Setelah, itu nanti diberdayakan. Pada saat pemberdayaan inilah Pak Menko akan mengoordinasikan kementerian-kementerian yang punya program pemberdayaan dan kita bersama-sama menjalankannya,” ujar Mensos Saifullah Yusuf.
Menko Pemmas Muhaimin Iskandar menyambut baik kedatangan Kemensos. Muhaimin mengungkapkan negara senantiasa hadir untuk menangani permasalahan yang kerap muncul dalam masyarakat melalui perlindungan sosial, rehabilitasi sosial hingga pemberdayaan. Ia berkata akan mempersiapkan ketiganya secara lebih mendetail.
“Tiga tahap itu yang akan kita siapkan lebih detil lagi, dan tentu saja sekaligus dengan penganggaran untuk kita review dan kita pastikan anggarannya dengan Menteri Keuangan,” papar Muhaimin.
Selain membahas mengenai sinergi serta penguatan program, Kemensos dan juga Kemenko Pemberdayaan Masyarakat juga membahas mengenai upaya konkret untuk menyusun suatu data terpadu kesejahteraan sosial. Data ini nantinya akan menjadi sumber dan dipergunakan oleh Kementerian/Lembaga agar berbagai bantuan yang diberikan kepada masyarakat tepat sasaran. (adv)