Warta

5 Mahasiswa dari PBNU Dapat Beasiswa ke Iran

Rabu, 14 Desember 2005 | 07:34 WIB

Jakarta, NU Online
Sebanyak 5 orang mahasiswa yang mewakili PBNU berhasil memperoleh beasiswa untuk melanjutkan pendidikan pasca sarjana atau S2 di Qum University Iran. Pengiriman mahasiswa ke Iran ini merupakan yang pertama kali dilakukan oleh PBNU.

Sekretaris Biro Urusan Beasiswa Timur Tengah M. Dawam Sukardi mengungkapkan bahwa sebelumnya terdapat 18 orang yang mendaftarkan diri untuk mengikuti program ini. Namun dalam ujian yang diselenggarakan di Iran Cultural Center Jakarta, hanya lima orang yang lolos.

<>

Rencananya mereka akan berangkat ke Taheran pada tanggal 24 Desember mendatang. Selama delapan bulan pertama mereka secara khusus akan belajar bahasa Persia yang menjadi bahasa sehari-hari di Iran. Selanjutnya baru mereka memilih jurusan sesuai minat dan bakat yang dimilikinya.

Pemerintah Iran memberikan beasiswa penuh bagi para mahasiswa tersebut, mulai dari biaya hidup sampai dengan biaya pendidikan. Namun untuk biaya transportasi menuju Iran, baru diganti setelah sampai disana.

Sebelumnya syuriyah meminta rencana pengiriman ke Iran tersebut dihentikan dengan alasan bahwa kader NU tersebut nantinya berubah aliran agamanya menjadi Syiah. Akhirnya diputuskan bahwa tawaran tersebut tetap diambil, tetapi hanya diperuntukkan bagi mahasiswa S2 karena mereka sudah dianggap dewasa dan matang secara agama. Proses belajar untuk tingkat S2 lebih pada pengkajian agama, bukan lagi doktrinasi.

Para calon mahasiswa tersebut adalah Ahmad Ikrom (Rembang), Bastian Juliano (Riau), Khoiruddin (Lombok), Syukron Makmun (Demak), dan M. Sohibul Hikman (Jepara). Belum diketahui kapan proses pengumuman untuk seleksi angkatan berikutnya. Untuk periode ini, mereka telah melakukan test pada bulan Maret lalu.

Selain pemberian beasiswa, pemerintah Iran melalui Iran Cultural Center akan memberikan kursus bahasa Persia di PBNU bekerjasama dengan Lajnah Ta’lief Wan Nasr.(mkf)


Terkait