Warta

AGH Sanusi Baco: Muktamar Miliki Arti Penting bagi NU Sulawesi Selatan

Ahad, 18 Oktober 2009 | 11:00 WIB

Makassar, NU Online
Pelaksanaan Muktamar NU di Sulawesi Selatan Januari mendatang memiliki dampak besar pada warga NU Sulsel baik secara diniyah aupun ijtimaiyah.

Dengan acara ini pengurus NU Sulsel tidak hanya bisa bersilaturrahm dengan pengurus PBNU, tetapi juga mampu bersilaturrahmi dengan wilayah dan cabang yang ada di seluruh Indonesia. Dalam acara pra muktamar ini s<>aja berbagai cabang bisa bersilaturahmi dengan PBNU.

Demikian disampaikan oleh Anre Gurutta Haji Sanyusi Baco, Mustasyar PBNU saat memberikan sambutan dalam launching pra muktamar NU ke 32 di Makasssar, Ahad (18/10).

Silaturahim mempunyai arti penting bagi penguatan organisasi. Dengan silaturrahim ini, NU akan kuat dan akan murah rizki, karena akan banyak mendapat simpati dari warga baik yang miskin maupun yang kaya.

"Silaturrahmi itu memiliki berbagai keutamaan sehingga tuhan menyebut kandungan sebagai rahim, pusat kasih sayang paling murni dan paling alami," katanya.

Dengan demikian NU harus kembali mengembangkan silaturrahim sebagai sarana konsolidasi organisasi. Demikian petuah tokoh spiritual Siulawesi Selatan yang kharismatik itu.

NU sendiri yang digambarkan sebagai tali, yaitu tali silaturrahim, maka kalau tali tersebut kendor maka harus kita kencangkan, kalau putus perlu disambungkan dan setersnya.

"Terus terang PWNU berani menerima tugas menjadi pelaksanan muktamar ini semata karena menerima amanah dan amanah tersebut akan dijalankan dengan sepenuh hati. Sebab dalam Islam amanah bukan sekadar sambutan, dan ucapan tetapi adalah tanggung jawab," katanya.

Dengan demikian jangan sampai ada panitia dan pengurs PWNU yang lemah dan kendor menghadapi tugas ini, harus siap siaga menjalankan perintah apa saja, sekarang tidak lagi bisa hanya bicara tetapi dituntut selalu bekerja dan bekerja demi suksesnya Muktamar dan  dan menciptakan kebesaran NU di masa depan. (mdz)


Terkait