Brebes, NU Online
Musyawarah Nasional (Munas) III Jam’iyatul Qurra Wal-Huffadz (JQH) dan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) antar Pondok Pesantren se-Indonesia, akan digelar Sabtu (18/3) besok di Pondok Pesantren Al-Hikmah, Benda, Sirampog, Brebes, Jawa Tengah.

Ketua Panitia Pelaksana Ahmad Mustafied mengatakan, Menteri Agama RI Maftuh Basuni rencananya akan hadir membuka perhelatan akbar yang akan berlangsung hingga 20 Maret mendatang itu. Acara pembukaan akan dimulai pukul 09.00 WIB.

“Munas dan MTQ sudah siap digelar. Persiapan telah mencapai seratus persen. Menag akan membuka Munas dan MTQ ini menggantikan Presiden SBY yang berhalangan hadir,“ kata Ahmad Mustafied di lokasi acara, Jum’at (17/3).

Selain Menag, sejumlah tokoh lain, seperti mantan Kapolri Da’i Bahtiar, Menakertrans Erman Suparno, Rois Am PBNU KH Ahmad Sahal Mahfudz, Ketua Umum PBNU KH Hasyim Muzadi dijadwalkan akan hadir. Panitia juga mengundang semua jajaran pengurus PBNU, badan otonom, lembaga dan lajnah NU.

“Banyak tokoh yang akan hadir. Da,i Bahtiar , Pak Hasyim (Muzadi, Red) dan semua pengurus PBNU akan datang ke tempat ini,“ ungkap Mustafied.

MTQ tingkat nasional tersebut akan diikuti perwakilan dari pondok pesantren seluruh Indonesia. Sementara Munas akan membahas masalah perubahan status JQH dari Lembaga menjadi banom NU, sesuai hasil Muktamar NU di Boyolali akhir tahun 2004 lalu. Munas juga akan memilih ketua umum baru. Munas ini akan diikuti 32 Pimpinan Wilayah dan Pimpinan Cabang se-Indonesia.

Ada beberapa cabang yang akan diperlombakan dalam MTQ kali ini, yaitu Tilawatil Qur’an, Tahfidzul Qur’an dan Tafsirul Qur’an. Masing-masing cabang perlombaan terdiri dari tiga katagori, yaitu anak-anak, remaja dan dewasa. Panitia menjanjikan hadiah berupa umroh bagi pemenang pertama untuk kategori lomba tafsir 30 juz. Selain itu, panitia juga menjanjikan hadiah berupa beasiswa untuk belajar sampai S-2 dan uang saku untuk kategori lainnya. (amh/rif)