Jombang, NU Online
Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Scot Marciel, Selasa (24/1) mengunjungi makam Gus Dur di komplek Pondok Pesantren Tebuireng Jombang.
Sebelum mengunjungi makam presiden RI ke 4 , Scot Marciel disambut adik kandung Gus Dur, KH Sholahudin Wahid yang juga pengasuh PP Tebuireng bersama Lily Wahid.
<>Scot, mengatakan sosok Gus Dur menjadi figur penting bagi negera Indonesia bukan hanya sebagai presiden, tapi juga saat menjabat sebagai ketua PBNU.
“Ajakan Gus Dur yang terus menerus mengingatkan masyarakat dan kita semua dalam hal toleransi ini yang sangat penting,” ujarnya usai melakukan tabur bunga dimakam Gus Dur dan makam pendiri NU KH Hasyim Asyari.
Dubes AS ini menambahkan, hingga kini sulit mencari pemimpin seperti KH Abdurrahman Wahid, namun demikian dikatakannya berkat Gus Dur ini, kini banyak orang baik dindonesia maupun di Amerika kini terus menyaurakan pentingnya toleransi antar sesama.
“Pesan toleransi ini sangat penting bagi kita semua," tegasnya.
Usai melakuan tabur bunga, Dubes AS yang didampingi Konjen melakukan dialog bersama puluhan Santri di Aula Pesantren Tebuireng. Scot berdialog dengan santri terkait masalah toleransi agama.
Redaktur : Hamzah Sahal
Sumber : Muslim Abdurrahman