Daerah

Banser Kutuk Keras Pesta Seks Kaum Gay

Selasa, 23 Mei 2017 | 08:27 WIB

Jombang, NU Online
Satuan Koordinasi Nasional (Satkornas) Banser Ansor mendukung aparat kepolisian menindak tegas pelaku pesta seks kaum gay yang berhasil digerebeg di salah satu tempat kebugaran di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Ahad (21/5) malam. Banser meminta kepada berbagai pihak tidak menggunakan HAM untuk melindungi pelaku.

Hal ini disampaikan Komandan Satkornas Banser, Alfa Isnaini di sela acara Halaqah Internasional Ansor di GOR Hasbullah Said PPBU (Pondok Pesantren Bahrul Ulum) Tambakberas Jombang, Senin (22/5). 

"Mereka (pelaku pesta gay) telah tercerabut dari akar budaya Indonesia. Sungguh ini kejadian yang tidak bermoral di tengah bangsa yang sedang membangun peradaban," ujar Alfa Isnaini.

Mantan Ketua PW GP Ansor Jatim ini juga mengimbau ke berbagai pihak agar tidak mengatasnamakan HAM untuk melindungi para pelaku. "Karena hal tersebut bukan budaya kita," sambungnya.

Alfa mengapresiasi penggrebekan yang dilakukan polisi. Namun demikian pihaknya meyakini bahwa perkembangan gay di Indonesia seperti fenomena gunung es. Artinya, yang tidak tampak di permukaan lebih besar dari yang tampak.

Seperti diketahui bersama, jajaran kepolisian Jakarta Utara melakukan penggeregkan pesta gay di salah satu ruko tempat kebugaran. Sebanyak 144 pria yang tengah melakukan pesta seks kemudian digelandang oleh petugas. Sebagain besar para peserta pesta gay telanjang bulat saat ditangkap. Tak sehelai benang pun menempel di tubuh para pria yang sebagian berbadan tegap dan berambut cepak itu. (Muslim Abdurrahman/Mukafi Niam)