Daerah

Ketua PW LPTNU Jateng Jadi Rektor Baru Unwahas Semarang  

Sabtu, 1 Mei 2021 | 09:00 WIB

Ketua PW LPTNU Jateng Jadi Rektor Baru Unwahas Semarang  

Prof KH Mudzakir Ali (kanan) rektor bau Unwahas Semarang (Foto: NU Online/Samsul Huda)

Semarang, NU Online

Ketua Pengurus Wilayah (PW) Lembaga Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU) Jawa Tengah Prof KH Mudzakir Ali dilantik sebagai Rektor Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang periode 2021-2025 menggantikan Prof KH Mahmutarom HR  yang selesai masa jabatannya pada tahun 2021.

 

Upacara pelantikan yang berlangsung di aula Gedung Dekanat Unwahas lantai 6, Jumat (30/4) itu dipimpin Ketua Umum Yayasan Wahid Hasyim Semarang Prof KH Noor Achmad disaksikan para dekan dan pengurus yayasan.

 

Prof Mudzakir guru besar Pendidikan Agama Islam Unwahas kepada NU Online mengatakan, periode kepemimpinannya empat tahun ke depan adalah periode tantatangan untuk memposisikan perguruan tinggi NU di Jawa Tengah berada di posisi papan atas dengan menggenggam predikat unggul.

 

Menurutnya untuk meraih predikat unggul minimal 50 persen dari seluruh program studi yang ada, nilai akreditasinya A. Saat ini Unwahas memiliki 20 program studi, dari sejumlah itu baru dua yang nilai akreditasinya A.

 

"Itulah tantangan utama yang harus kami hadapi dan kami jawab dengan serius, karena itu semua potensi yang ada di Unwahas dan dukungan nahdliyin akan kami maksimalkan, sehingga sebelum tahun 2025 Unwahas sudah meraih predikat unggul," pungkasnya.

 

Ketua Umum Yayasan Wahid Hasyim  Semarang Prof KH Noor Achmad mengatakan, suksesi kepemimpinan Unwahas selama ini berjalan mulus, termasuk alih kepemimpinan dari Prof Mahmutarom (periode 2017-2021) ke Prof Mudzakir yang mengemban amanat periode 2021-2025.

 

"Hasil yang sudah dicapai Unwahas di bawah kepemimpinan Prof Mahmutarom sekarang ini, saya harapkan bisa pertahankan dan dikembngkan terus oleh Prof Mudzakir," kata Prof Noor
.

Dikatakan, saat ini Unwahas sedang menapaki jalur tanjakan untuk menuju kejayaan. Karena itu kepada rektor baru diharapkan jangan lengah dan jangan berhenti apalagi terhenti dan meluncur turun.

 

"Rektor baru harus terus bergerak menapaki peta jalan yang sudah dirintis rektor sebelumnya dengan tanpa meninggalkan inovasi dan kreasi," tegasnya.

 

Kontributor: Samsul Huda
Editor: Abdul Muiz