Daerah
LAZISNU Mulyorejo Surabaya Bagikan Beras untuk Warga Kurang Mampu
Kamis, 26 Desember 2019 | 11:30 WIB
Sejumlah warga Muslimat NU menerima santunan beras dari LAZISNU Mulyorejo, Surabaya. (Foto: NU Online/panitia)
Surabaya, NU Online
Meskipun sebagai salah satu lembaga baru, kiprah Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) di kawasan Mulyorejo, Kota Surabaya layak diacungi jempol. Karena mendapatkan kepercayaan untuk mendistribusikan beras sebanyak 2 ton untuk dibagikan kepada warga kurang mampu di kawasan sekitar.
Meskipun sebagai salah satu lembaga baru, kiprah Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) di kawasan Mulyorejo, Kota Surabaya layak diacungi jempol. Karena mendapatkan kepercayaan untuk mendistribusikan beras sebanyak 2 ton untuk dibagikan kepada warga kurang mampu di kawasan sekitar.
Lembaga yang berada di bawah naungan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Mulyorejotersebut, membagi beras ukuran 5 kilo gram kepada sejumlah ibu Muslimat NU di dua Pengurus Ranting yakni Kalisari dan Tempurejo.
“Kegiatan dipusatkan di SD Al-Islam dengan menghadirkan para mustahik atau mereka yang berhak Rabu (25/12) kemarin,” kata H Ahmad Zaini Ilyas, Kamis (26/12).
Menurut Ketua LAZISNU Kecamatan Mulyorejo Kota Surabaya tersebut, pembagian beras merupakan langkah awal dalam pelaksanaan program di antrara sejumlah kegiatan yang telah dijalankan selama ini.
“Sampai saat ini masih cukup banyak program yang sedang berjalan di antaranya Koin atau Kotak Infaq NU,” jelas H Zaini.
Dari dua dua ranting yang siap menjalankan program tersebut, memang baru satu ranting yang sudah berjalan yakni Ranting Dukuh Sutorejo.
“Alhamdulillah, Koin NU di kawasan tersebut sudah jalan dan kotaknya telah diterima warga NU sejak awal Desember 2019. Insyallah awal Januari akan dilakukan penarikan perdana dari rumah-rumah warga NU yang ada,” ungkapnya.
Kegiatan Koin NU dimaksudkan untuk memberdayakan ekonomi warga di samping juga melatih warga untuk memiliki kegemaran dalam bersedekah serta memanfaatkannya untuk kemaslahatan nahdliyin atau warga NU.
“Yang bisa dilakukan dari Koin NU tersebut yakni dengan memberikan santuan kepada yatim dan sejumlah janda, beasiswa kepada para siswa dan pembiayaan pengobatan warga NU yang sakit, hingga santunan bagi yang meninggal,” terangnya.
Dijelaskan H Zaini, bahwa Koin NU ini dipercayakan kepada sejumlah anak muda dan dikelola secara transparan.
“Kita fungsikan mereka dan yang lebih penting adalah memberikan kepercayaan,” katanya.
Dirinya berharap program LAZISNU di kawasan Mulyorejo bisa berjalan lancar yakni mendapat kepercayaan masyarakat dan juga membantu warga yang kurang beruntung.
“Kita menginginkan apa yang telah dilakukan selama ini dapat memberikan manfaat yang besar pada warga NU,” pungkasnya.
Pewarta: Ibnu Nawawi
Editor: Aryudi AR
Editor: Aryudi AR
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
6
250 Santri Ikuti OSN Zona Jateng-DIY di Temanggung Jelang 100 Tahun Pesantren Al-Falah Ploso
Terkini
Lihat Semua
