Seratus Anak Ikuti Khitan Massal Berhadiah Sepeda Bersama LAZISNU Kota Surabaya

Surabaya, NU Online

Sebanyak 100 anak yatim datang dengan antusias untuk melaksanakan khitan masal gratis yang diadakan NU Care-LAZISNU Kota Surabaya, Ahad (30/8). Khitanan massal gratis itu digelar bekerjasama dengan Alfamart dalam rangka memperingati tahun baru Islam 1442 Hijriah.

 

Wakil Ketua PCNU  Surabaya KH Solahuddin Azmi pada kesempatan tersebut mengungkapkan rasa syukurnya atas penyelenggaraan khitanan massal tersebut. Ia menjelaskan NU Care-LAZISNU sebagai lembaga amil zakat, infak, dan sedekah yang ada di Nahdlatul Ulama memang merupakan wadah dalam pelaksanaan kegiatan sosial di masyarakat. 

 

Ketua panitia khitanan massal, Irfan menyampaikan rasa terima kasih kepada Alfamart yang bersedia bekerjasama menyukseskan acara tersebut.

 

"Semoga kegiatan baik ini bisa istiqomah dalam berbagi kepada semuanya," harap Irfan.

 

Ia menambahkan, ketika masyarakat berbelanja di Alfamart jangan ragu-ragu untuk menyedekahkan uang kecil kembalian dari belanjaan tersebut. "Begitu juga Anda yang ingin menyalurkan zakat, infak, dan bersedekah melalui NU Care-LAZISNU Kota Surabaya, kami siap menyalurkannya secara transparan," ujarnya.

 

Menurutnya, kegiatan khitan massal kali ini sudah yang kedua kali yang diadakan oleh LAZISNU Kota Surabaya dengan Alfamart.

"Selain gratis peserta khitan juga diberi bingkisan berupa sarung, baju koko, kopiah, uang saku, tas serta doorprize berupa sepeda," imbuhnya.

 

Koordinator Alfamart Area Surabaya, Santoso mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan hasil donasi belanja masyarakat di Alfamart selama periode bulan Juni 2020. Pihaknya juga mengatakan bahwa kegiatan tersebut tidak hanya dilaksanakan di Surabaya saja, melainkan juga di Klaten dan Cirebon.

 

Salah satu orang tua peserta khitan massal, Hikma mengatakan perasaannya sangat senang sekali anaknya dikhitan dalam program khitan masal yang diadakan oleh LAZISNU.

 

"Waktu disunat anak saya menangis, setelah disunat mendapatkan sepeda mini jadi enggak menangis lagi," ungkap Hikma. 

 

Pewarta: Kendi Setiawan

Editor: Muchlishon