Nasional

Alhamdulillah, Petugas dan Kendaraan Evakuasi Berhasil Tembus Kawasan Terisolir

Senin, 24 Desember 2018 | 14:25 WIB

Jakarta, NU Online
Kecamatan Sumur Kabupaten Pandeglang disebut-sebut sebagai salah satu kecamatan terdampak Tsunami Selat Sunda terparah yang sempat terisolir karena kondisi akses jalan yang terputus. 

Kecamatan ini berjarak 80-90 kilometer ke arah barat dari Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung dengan waktu tempuh normal yang diperlukan untuk sampai di Sumur sekitar 1,5 jam. Namun lantaran sejumlah hambatan, waktu tiba ke Sumur menjadi 3 jam. 

Beruntung, setelah sempat terisolir, kini kawasan tersebut berhasil ditembus oleh petugas dan tim evakuasi. Menurut keterangan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, kawasan tersebut terisolir karena banyaknya jalan dan jembatan yang rusak.

"Petugas dan kendaraan evakuasi sudah bisa tembus daerah Sumur. Sebelumnya beberapa jalan dan jembatan rusak. Alat berat dikerahkan untuk membantu evakuasi korban," tulisnya melalui akun twitternya @Sutopo_PN, Senin (24/12).

Keterangan tertulis lain juga menyebutkan bahwa Korban dan kerusakan akibat tsunami terdapat di lima kabupaten terdampak yaitu Pandeglang, Serang, Lampung Selatan, Tanggamus dan Pesawaran yang merupakan wilayah di Provinsi Banten dan Lampung yang berada di Selat Sunda. 

"Daerah pesisir di Kabupaten Pandeglang adalah daerah yang paling banyak jumlah korban dan kerusakannya dibandingkan daerah lain," tambahnya. (Ahmad Rozali)