Data Terbaru, Korban Jiwa Banjir Aceh-Sumatra Hampir Capai 1 Ribu Orang
NU Online · Senin, 8 Desember 2025 | 21:00 WIB
Rikhul Jannah
Kontributor
Jakarta, NU Online
Tercatat, 961 orang meninggal dunia, 293 orang hilang, 5 ribu orang luka-luka, 962,2 ribu orang terpaksa mengungsi, dan 52 kabupaten/kota terdampak di hari ketiga belas pascabanjir bandang dan tanah longsor di wilayah Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Data tersebut dikutip ari Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) pada Senin (8/12/2025) pukul 20.45 WIB.
Sementara itu, banyak bangunan yang mengalami kerusakan, baik ringan, sedang, hingga berat pada 157,6 ribu unit rumah, 1,2 ribu unit fasilitas umum, 199 unit fasilitas kesehatan, 534 unit fasilitas pendidikan, 234 unit gedung/kantor, 425 unit rumah ibadah, dan 497 unit jembatan.
Aceh
Di Provinsi Aceh korban meninggal bertambah menjadi 389 jiwa, 4,3 ribu orang luka-luka, dan 62 orang masih hilang. Korban tersebar di Aceh Utara, Aceh Tamiang, Bener Meriah, Pidie Jaya, Aceh Tengah, Aceh Timur, Bireuen, Aceh Tenggara, Kota Langsa, Gayo Lues, dan Kota Lhokseumawe.
Korban terpaksa mengungsi bertambah menjadi 941 ribu orang, 18 kabupaten/kota terdampak, 138,5 ribu rumah mengalami kerusakan, 258 unit fasilitas pendidikan rusak, 312 unit jembatan rusak, 126 unit fasilitas kesehatan rusak, 585 unit fasilitas umum rusak, 205 unit gedung/kantor rusak, dan 201 unit rumah ibadah rusak.
Sumatra Utara
Pada daerah Sumatra Utara tercatat 338 jiwa meninggal dunia yang tersebar di Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, Kota Sibolga, Tapanuli Utara, Deli Serdang, Kota Medan, Langkat, dan Humbang Hasundutan. Sementara itu, 136 orang masih tahap pencarian, 650 orang mengalami luka-luka, dan 43,1 ribu orang mengungsi.
Selanjutnya, 18 kabupaten/kota terdampak, 11,2 unit rumah rusak, 80 unit fasiltas umum rusak, 1 unit fasilitas kesehatan rusak, 60 fasilitas Pendidikan rusak, 19 unit rumah ibadah rusak, dan 121 unit jembatan rusak.
Sumatra Barat
Di Provinsi Sumatra Barat, korban meninggal dunia sebanyak 234 orang dan 95 orang masih dalam tahap pencarian. Korban tersebar di Agam, Kota Padang Panjang, Padang Pariaman, Kota Padang, dan Pasaman Barat.
Jumlah korban yang mengalami luka-luka sebanyak 113 orang, 14,7 ribu orang masih terpaksa mengungsi, 7,9 ribu rumah rusak, dan 16 kabupaten/kota terdampak. Berbagai fasilitas mengalami kerusakan, seperti 493 unit fasiltas umum, 72 unit fasilitas kesehatan, 216 unit fasilitas pendidikan, 205 unit rumah ibadah, 29 unit gedung/kantor, dan 64 unit jembatan.
Wakil Ketua Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBI) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Affan Asirozi menyampaikan bahwa Tim NU Peduli terus bergerak menyalurkan bantuan kepada warga terdampak.
“Kami terus berkoordinasi dengan pengurus di wilayah untuk memastikan penyalurkan bantuan langsung tersampaikan kepada warga,” ujarnya kepada NU Online, (8/12/2025).
============
Para dermawan bisa donasi lewat NU Online Super App dengan mengklik banner "Darurat Bencana" yang ada di halaman Beranda atau via web filantropi di tautan berikut.
Terpopuler
1
KH Said Aqil Siroj Usul PBNU Kembalikan Konsesi Tambang kepada Pemerintah
2
Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah PBNU Hadir Silaturahim di Tebuireng
3
Silaturahim PBNU Sesi Pertama di Tebuireng Selesai, Prof Nuh: Cari Solusi Terbaik untuk NU
4
Kiai Sepuh Respons Persoalan PBNU: Soroti Pelanggaran Pemakzulan dan Dugaan Kekeliruan Keputusan Ketum
5
20 Lembaga dan Banom PBNU Nyatakan Sikap terkait Persoalan di PBNU
6
Gus Yahya Bakal Hadiri Undangan Silaturahim di Pesantren Tebuireng
Terkini
Lihat Semua