Ketua Panitia Silatda Hj Yenni Ainul Widad Fuad Hasyim dan rombongan berfoto bersama Kiai Said di PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta, Senin (4/11). (Foto: NU Online/Syakir)
Jakarta, NU Online
Rabithah Maahid Islamiyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (RMI PWNU) Jawa Barat bakal menggelar Silaturahim Daerah (Silatda) Nyai se-Jawa Barat di GOR Mbah Muqoyyim, Pondok Buntet Pesantren, Astanajapura, Cirebon, Ahad (24/11).
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siroj dijadwalkan bakal membuka acara tersebut. Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua Panitia Silatda Hj Yenni Ainul Widad Fuad Hasyim usai bertemu Kiai Said di PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta, Senin (4/11). “Alhamdulillah, semoga tidak ada halangan beliau untuk membuka acara Silatda nanti,” katanya.
Ibu Yeyen, sapaan akrabnya, menyampaikan bahwa acara itu penting dilaksanakan mengingat radikalisme yang mengakar kuat di wilayah Jawa Barat. Menurutnya, dalam acara Silaturahim Nasional Nyai yang digelar pada Juli 2019 lalu, provinsi beribu kota Bandung ini menjadi zona merah.
“Merasa prihatin dengan kondisi di Jawa Barat karena menjadi zona merah radikalisme dan Wahabi,” ujarnya.
Kegiatan ini bakal diisi dengan empat Focus Grup Discussion (FGD), yakni deradikalisasi berbasis keluarga, pemberdayaan ekonomi pesantren, penguatan kapasitas muharrik perempuan Nahdlatul Ulama (sosial, politik, dan budaya), dan tantangan dan peluang pendidikan era 4.0 berbasis pesantren di Jawa Barat.
Menurutnya, kegiatan ini bakal diikuti oleh ratusan perempuan penggerak NU seluruh Jawa Barat, mulai dari pengasuh pondok putri NU, aktivis NU, praktisi NU, akademisi NU, mubalighah NU, dan warga NU se-Jawa Barat.
Kegiatan bertema Meneguhkan Bakti Bu Nyai untuk Mewujudkan Keadilan dan Perdamaian di Jawa Barat ini bakal diisi oleh Ketua Pengurus Pusat RMI PBNU KH Abdul Ghafar Rozin, Panglima Ayo Mondok Nasional, KH Luqman Haris Dimyathi, Koordinator Nasional Jaringan Gusdurian, Alissa Qotrunnada Munawaroh Wahid, Direktur Wahid Foundation Yenni Wahid.
Di samping itu, bakal hadir pula Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Ketua PWNU Jawa Barat KH Hasan Nuri Hidayatullah, Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudy Sufahriadi, Walikota Surabaya Tri Rismaharini, Dosen Institut Perguruan Tinggi Ilmu Al-Qur’an (PTIQ) Jakarta Nur Rofiah.
Sekretaris Jenderal PBNU H Ahmad Helmi Faishal Zaini juga direncanakan bakal menghadiri penutupan kegiatan yang baru pertama kali digelar di Jawa Barat ini.
Pewarta: Muhammad Syakir
Editor: Aryudi AR
Terpopuler
1
Kultum Ramadhan: 7 Amalan Spesial di Bulan Ramadhan untuk Pahala Berlipat
2
Kultum Ramadhan: Rahasia Rasulullah dalam Menjalani Ramadhan
3
Kultum Ramadhan: Hindari Perbuatan Ini, Supaya Puasa Tidak Batal
4
Manfaatkan Penyewaan Alat, Kurator PT Sritex Sebut Karyawan yang di-PHK Bisa Kembali Bekerja
5
Setelah Minta Maaf, Pertamina Jamin Ketersediaan BBM saat Mudik Lebaran 2025
6
Hukum Imam Shalat Tarawih Live di TikTok
Terkini
Lihat Semua
