Semarang, NU Online
Wadah bertemu antara warga nahdliyin dengan struktural sangat jarang terjadi secara formal. Padahal banyak hal yang bisa dikomunikasikan untuk kemajuan NU khususnya di Jawa Tengah.
Pengurus Wilayah (PW) Rabithah Ma’ahid Islamiyyah Nahdlatul Ulama (RMINU) Jawa Tengah menjembatani hal tersebut dengan menggelar Naharul Ijtima. Kegiatan ini akan diselenggarakan besok Kamis (31/10) di Masjid Agung Jawa Tengah.
Sebagai kegiatan perdana dalam level wilayah, Rais 'Aam PBNU, KH Miftachul Akhyar akan hadir. Selain itu, kiai sepuh dari cabang-cabang se-Jawa Tengah juga dipastikan hadir dalam kegiatan ini.
Kegiatan perdana mengangkat tema “Silaturrahim Masyayikh Pesantren Nahdlatul Ulama Kultural dan Struktural Untuk Kemaslahatan Umat, Bangsa dan Negara.
“Naharul Ijtima menjadi harapan RMINU agar warga nahdliyin banyak yang hadir dan mampu menjadi jembatan komunikasi antara warga dan pengurus,” ungkap Sekretaris panitia KH Ahmad Zaki Fuad.
Laiknya Lailatul Ijtima, rangkaian kegiatan juga hampir sama. Yang membedakan kegiatan ini dilakukan pada siang hari. Untuk lebih menarik banyak perhatian warga nahdliyin.
“Selain itu, kami akan berkoordinasi dengan PC RMINU, agar kegiatan ini bisa terselenggara di daerah-daerah dan akan tersentral di tiap karesidenan,” tandas Gus Zaki (sapaan akrab kiai muda asal Blora ini).
RMINU Jateng tak akan sendirian dalam menyelenggarakan kegiatan ini ketika turun ke bawah. Kegiatan yang melibatkan nahdliyin secara masal ini akan menggandeng lintas sektoral. Agar sentuhan tak hanya terkait kepesantrenan saja. Ditambah kegiatan ini akan terselenggara juga di daerah.
"Nantinya akan ada kepanitian bersama antara RMINU Jateng dan Pengurus Cabang. Hadirnya kegiatan ini diharapkan banyak ide-ide terobosan yang bisa ditangkap untuk bisa lebih memajukan pesantren secara umum," pungkasnya.
Kotributor: Mukhammad Zulfa
Editor: Abdul Muiz