Nasional

LTMNU Adakan Pelatihan Kepengurusan Masjid Nasional

Rabu, 28 November 2012 | 07:30 WIB

Jakarta, NU Online
Lembaga Takmir Masjid NU, LTMNU melepas peserta pelatihan kepengurusan masjid di aula lantai lima Gedung PBNU, Rabu (28/11) siang. LTMNU mengutus dua puluh pengurus masjid NU yang tersebar di sejumlah cabang NU di Indonesia.
<>
Pelepasan diadakan sebelum peserta mengikuti pelatihan ‘Dauroh lil Imam wal Muazin’ yang diselenggarakan Pemerintah Arab Saudi mulai hari ini hingga beberapa hari ke depan di Hotel Kaisar, Kalibata, Jakarta Selatan.

Pelepasan berupa pembekalan idoelogis dan langkah strategis bagi peserta pelatihan. Pembekalan diisi oleh Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj, Rais Syuriah PBNU, KH Masdar F. Masudi, dan Ketua Pengurus Pusat LTMNU KH Abdul Manan.

Kiai Masdar menegaskan pentingnya otoritas kepengurusan dan pengembangan masjid NU. Ia mengingatkan utusan LTMNU agar cermat dalam menyeleksi materi-materi yang disampaikan dalam pelatihan.

“Bapak-bapak sekalian ini aset NU. Hadirin yang terhormat ini basis kita di masyarakat. Jangan sampai level basis ini ditelikung,” kata Kiai Masdar dalam sambutan pengantar di hadapan dua puluh tujuh peserta.

Sementara Kang Said menyebut sejumlah yayasan keagamaan yang didanai oleh Pemerintah Arab Saudi. Seperti disebut Kang Said, yayasan yang tersebar di sedikit wilayah Indonesia, mengarah kepada kepada ideologi Islam yang cenderung mengabaikan keindonesiaan.

“Mereka sudah termakan oleh pengaruh ideologi Wahabi yang di tahun 1980 berubah sebutan menjadi gerakan salafi,” kata Ketua Umum PBNU dalam sambutannya.

Redaktur  : Hamzah Sahal
Penulis     : Alhafiz Kurniawan