NU Care-LAZISNU dan Kedutaan Besar Tiongkok Salurkan 1.000 Paket Sembako

Jakarta, NU Online

NU Care-LAZISNU bekerja sama dengan Kedutaan Besar Tiongkok untuk Indonesia menggelar kegiatan Pembagian Santunan dan Sembako sekaligus Buka Puasa Bersama di Pondok Pesantren Yatim Al Aqsha, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (19/3/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian program Ramadan Penuh Cinta NU Care-LAZISNU.

Sebanyak 100 paket sembako disalurkan dalam kegiatan ini. Selain dibagikan langsung kepada para santri di Pondok Pesantren Yatim Al Aqsha, 900 paket lainnya juga akan didistribusikan ke tujuh titik lainnya di seluruh Indonesia, menjangkau masyarakat yang membutuhkan.

Ketua PBNU, H Choirul Sholeh Rasyid menyampaikan dalam sambutannya bahwa hubungan baik antara Nahdlatul Ulama dan pemerintah Tiongkok merupakan langkah strategis yang membawa manfaat besar bagi umat Islam di Indonesia. 

"Kami melihat Tiongkok sebagai negara yang sangat maju, baik dalam bidang pendidikan, teknologi, maupun sektor lainnya. Kami berharap, ke depan akan ada lebih banyak kolaborasi di bidang-bidang tersebut, karena NU Care-LAZISNU juga memiliki pilar-pilar program yang sejalan," ujar Choirul.

Sementara itu, Sekretaris LAZISNU PBNU, H Moesafa, menyampaikan bahwa kerja sama dengan Kedutaan Besar Tiongkok untuk Indonesia dalam pembagian santunan dan sembako telah berlangsung selama beberapa tahun terakhir. 

"Tahun sebelumnya, pembagian santunan dan sembako dari Kedutaan Besar Tiongkok kami adakan di kantor PBNU. Tahun ini, kami laksanakan di Pondok Pesantren yang dekat dengan masyarakat sekitar, agar Kedutaan Besar Tiongkok semakin dekat dan dikenal oleh masyarakat Indonesia," ungkap Moesafa.

Ketua Pondok Pesantren Yatim Al Aqsha, Wafa Hisyam Fuadtsan, menyampaikan apresiasi mendalam atas bantuan yang diberikan. 

"Saat ini kami membina sekitar 300 anak, mulai dari anak yatim, yatim piatu, duafa, hingga anak jalanan. Bantuan seperti ini sangat berarti bagi kami semua di sini," tutur Gus Wafa.

Mr. Zhen Wangda, Counsellor of the Chinese Embassy, juga menyampaikan pesan hangatnya kepada para hadirin.

"Melalui kegiatan pembagian santunan dan sembako ini, kami ingin menyampaikan harapan terbaik bagi saudara-saudara Muslim di Indonesia yang sedang menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan," ucap Zhen. Menurutnya, Indonesia adalah teman dan mitra yang baik bagi Tiongkok. 

"Sebelumnya, kami juga telah meresmikan pembangunan Pondok Pesantren baru di Sumatra Barat yang kami bantu danai. Semoga seluruh umat Muslim diberkahi di bulan Ramadan ini," imbuh Mr. Zhen Wangda. 

Dalam acara tersebut, para penerima manfaat turut mengungkapkan rasa syukur mereka atas santunan dan paket sembako yang diterima. Raisa, santri kelas 4 SD asal Cakung, Jakarta Timur, mengatakan bahwa bantuan yang ia terima akan dibawa pulang untuk keluarganya. 

"Santunan dan sembakonya akan kukirimkan ke rumah, karena semua kebutuhanku sudah tercukupi di Pesantren ini," ucap Raisa dengan wajah ceria.

Hal senada disampaikan Fauzi, staf administrasi Pondok Pesantren Yatim Al Aqsha. "Alhamdulillah, bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami di sini. Semoga hubungan Nahdlatul Ulama dan Kedutaan Besar Tiongkok untuk Indonesia semakin erat dan sukses ke depannya," tuturnya.