NU Online Kids: Kanal Edukasi Keislaman yang Dikemas Secara Menarik untuk Anak-anak

Jakarta, NU Online

Media resmi Nahdlatul Ulama, NU Online, kini telah memiliki kanal baru dengan segmen untuk anak-anak yang bernama NU Online Kids. Kanal ini akan menyajikan konten-konten edukasi keislaman yang dikemas secara menarik untuk anak-anak.

Manajer Produksi NU Online Ahmad Mundzir menyampaikan bahwa tujuan adanya kanal NU Online Kids sebagai media dakwah agar anak-anak mampu mengenal ilmu pengetahuan Islam dan Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja) yang menjadi pedoman Nahdliyin.

“Tujuannya memberikan dakwah kepada anak-anak dengan fitur yang lucu atau funny mengenai keislaman dan ke-NU-an dengan harapan NU bisa memberikan pengaruh yang besar dan berdampak nyata,” ujar Gus Mundzir kepada NU Online pada Kamis (13/3/2025).

Ia menuturkan, kanal NU Online Kids akan menyajikan ilmu pengetahuan anak-anak dengan fitur animasi dua dan tiga dimensi, di antaranya pengetahuan mengenai tutorial ibadah shalat, ibadah puasa, doa-doa anak, shalawat, kisah Rasul dan Nabi, kisah ulama di tanah Jawa, serta murattal juz 30 atau Juz Amma.

“NU Online Kids akan memberikan tutorial ibadah, doa-doa, kisah-kisah, shalawat dengan musik berupa animasi untuk media pembelajaran bagi anak-anak,” katanya.

Gus Mundzir menjelaskan, NU Online Kids dapat dijangkau pada anak-anak dimulai usia tiga tahun sampai dengan sekolah dasar (SD).

“Target usia balita atau tiga tahun sampai anak SD,” katanya.

Ia menjelaskan, NU Online Kids tercipta karena pengguna setia NU Online banyak digunakan sebagai media pembelajaran bagi anak-anak sekolah dasar, seperti SD, madrasah, dan Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ).

“Kami melihat tutorial ibadah seperti di Youtube NU Online itu sudah banyak digunakan sebagai media pembelajaran di sekolah-sekolah dan kami juga menganalisis dari komentar ternyata banyak anak-anak SD yang menggunakan,” katanya.

Ia berharap, kanal NU Online Kids bisa membuat anak-anak mengingat ilmu pengetahuan mengenai keislaman dan ke-NU-an, serta menjauhkan dampak negatif dari konten yang tidak sesuai usianya.

“NU Online Kids hadir untuk mengenalkan NU dan agama Islam sehingga anak-anak tidak terpengaruh dari hal-hal negatif konten-konten yang tidak sesuai dengan usianya,” pungkas Gus Mundzir.

Kanal NU Online Kids dapat diakses melalui Instagram, Youtube, dan Tiktok.