Nasional

PMII Harus Menata Kembali Arah Kaderisasi

Selasa, 17 April 2012 | 11:36 WIB

Kudus, NU Online
Memasuki usia ke 52 pada 17 april ini, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesi (PMII) harus menata kembali arah kaderisasi. Hal ini untuk membendung paham neo liberalism yang sedang berkembang belakangan ini.<>

Demikian yang disampaikan mantan Pengurus Korcab PMII Jawa Tengah Muhammad Kholidul Adib  saat dihubungi NU online terkait peringatan Harlah PMII ke 52 , senin (16/4).

Ia menilai  kaderisasi PMII yang dibangun melalui Latihan Kader Dasar (LKD)  dan Latihan kader Lanjutan (LKL) masih belum jelas arahnya. "Kalau dilihat, separo kurikulumnya harus dibenahi atau dirubah,"ungkapnya.

Ke depan, katanya,  PMII harus memperkuat  basis kaderisasinya terhadap 3 kekuatan NU yakni Nahdlatut Tujjar (gerakan ekonomi), Nahdlatul Wathon (politik mengelola Negara) dan Tashwirul Afkar (pengembangan ilmu pengetahuan). 

"Selain itu, PMII selalu memperkuat ikatan kolektif, membangun skill kemandirian, meningkatakan pengetahuan dan keterampilan serta membangun jaringan dengan berbagai pihak."harap  Kholidul Adib.

Pernyataan senada disampaikan Alumni PMII Kabupaten Kudus Kisbiyanto. Menurutnya, harlah ke 52 ini harus dijadikan  momentum untuk merefleksi pengkaderan NU, khususnya para kader intelektual kampus. Pengkaderan PMII, katanya, harus difokuskan pada penyiapan kader progresif yang siap maju. 

"Mahasiswa dibawah naungan PMII, jangan hanya diskusi wacana dan analisis social tetapi harus dilengkapi dengan pendidikan sebagai  prasyarat kemajuan, Misalnya kader harus mempunyai kemampuan ketrampilan untuk memanfaatkan pelauang dan memenangkan persaingan global. "tandasnya.

Dosen STAIN Kudus ini meminta PMII yang lahir dari rahim NU harus mendarmabaktikan kepada ummat khususnya kaum nahdliyyin agar memiliki semangat untuk maju.

"Selamat harlah PMII, perkuat pergerakan dengan dzikir,fikir dan amal sholih,"tegas Kisbiyanto kepada NU Online

Sementara, Pengurus Cabang PMII Kudus akan memperingati harlahnya dengan mengadakan berbagai kegiatan pada hari Selasa (17/4) ini. Diawali ziarah ke makam pendiri PMII Kudus pada pukul 15.00 kemudian Selasa Malamnya mengadakan refleksi dan proyeksi Gerakan PMII Kudus di kantor sekretariatnya desa Dersalam Bae.

"Dalam acara refleksi, kita akan mengundang alumni, pengurus dan aktifis PMII Kudus."jelas Ketua Umum PMII Kudus,"Saifudin Bahri. 

Peringatan yang sama juga dilakukan PMII Komisariat Sunan Kudus (STAIN) dengan mengadakan kirab resolusi jihad mengelilingi kota Kudus pada pukul 11.00 hari ini. 

 


Redaktur     : Syaifullah Amin
Kontributor : Qomarul Adib