Tak Mudik, Santri Pesantren Al-Karimiyyah Jadi Panitia Kurban
Senin, 14 Oktober 2013 | 00:00 WIB
Subang, NU Online
Setiap momen Idul Adha para santri Pesantren Al-Karimiyyah tidak diperkenankan pulang ke tempatnya masing-masing karena mereka diharuskan mengikuti shalat Id di kampung tempat pesantren itu berada, yaitu Kampung Pungangan, Rancabango, Patokbeusi, Subang, Jawa Barat.
<>
Demikian disampaikan Dedi Setiawan, salah seorang engurus Pesantren Al-Karimiyyah kepada NU Online, Ahad (13/10). "Salah satu peraturan Pesantren Al-Karimiyyah setiap Idul Adha santri tidak boleh pulang, karena mereka harus shalat Ied di sini dan menjadi panitia Kurban," papar Dedi melalui sambungan telepon.
Untuk menghibur para santri, lanjut Dedi, Pesantren Al-Karimiyyah melalui organisasi Himpinan Santri Pesantren Al-Karimiyyah (Hispa) mengadakan aneka perlombaan yang meliputi lomba makan krupuk, bola corong, kelereng estapet, pukul kendi dan berhias.
"Mungkin sebagian santri ada yang sedih karena lebarannya tidak sama keluarga, jadi mereka dihibur dengan perlombaan ini karena total hadiahnya 500 ribu, uang itu dari kas Hispa," Imbuh Dedi yang juga Sekretaris Pengurus Cabang Lajnah Ta’lif wan Nasyr NU (LTN-NU) Subang.
Dedi pun menambahkan bahwa perlombaan ini digelar dari Ahad-Selasa (13-15/10) dan diikuti oleh 84 peserta terdiri dari 32 santri putera, 40 santri puteri dan 12 remaja sekitar pesantren.
"Puncak acaranya pada hari raya Idul Adha, lalu mereka akan diberi tugas untuk membagikan daging kurban kepada masyarakat" Jelasnya
Sementara itu, Pengasuh Pesantren Al-Karimiyyah, Kiai Thala'al Badar Karim mengapresiasi kegiatan itu, karena menurutnya dilibatkannya santri dalam kepanitiaan qurban merupakan salah satu pendidikan bagi santri untuk mengabdikan diri kepada masyarakat.
"Kami berharap ini bisa memberikan dampak positif kepada para santri untuk bisa bersosialisasi dan sedikit mengabdikan diri kepada masyarakat" Pungkas Kiai yang juga Ketua MWCNU Patokbeusi itu. (Aiz Luthfi/Mahbib)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
6
250 Santri Ikuti OSN Zona Jateng-DIY di Temanggung Jelang 100 Tahun Pesantren Al-Falah Ploso
Terkini
Lihat Semua