Seruan PBNU Menghadapi Bulan Ramadhan 1428 H

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuh

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) berharap agar seluruh jajaran kepengurusan Nahdlatul Ulama di seluruh Indonesia dalam keadaan baik dan selalu mendapatkan hidayah, ‘inayah dan ridha dari Allah subhanahu wata’ala dan dapat melakukan khidmat kepada umat dengan sebaik-baiknya, amiin.

Selanjutnya, berkaitan dengan akan hadirnya bulan suci Ramadhan tahun 1428 H, maka Pengurus Besar Nahdlatul Ulama menyampaikan hal-hal sebagai berikut:

1. Agar seluruh jajaran pengurus Nahdlatul Ulama (termasuk lembaga, lajnah dan badan otonom) mengisi bulan suci Ramadlan dengan kegiatan ibadah dan muamalah sesuai ketentuan yang telah digariskan oleh agama dan diselenggarakan atas nama jam’iyyah, seperti pengajian dan tadarrus di kantor organisasi; melakukan pembinaan umat melalui masjid-masjid dan majelis ta’lim; menghimpun dan menyalurkan zakat, infaq dan shadaqah, dan sebagainya.

2. Dalam penentuan awal bulan Ramadhan dan awal bulan Syawal, Nahdlatul Ulama berpedoman kepada hasil rukyat yang didukung oleh hisab. Oleh karenanya, seluruh jajaran pengurus Nahdlatul Ulama agar dalam melakukan rukyat menggunakan prinsip cermat, disiplin dan berdasarkan koordinasi struktural. Berkaitan dengan itu, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama perlu mengingatkan kembali agar tidak ada keputusan parsial yang dikeluarkan oleh sebagian wilayah atau cabang Nahdlatul Ulama.

3. Untuk menghadapi situasi nasional dan internasional, dimana umat manusia dan khususnya umat Islam, secara bertubi-tubi menghadapi masalah dan belum menemukan format penyelesaian yang diharapkan, maka seluruh jajaran pengurus dan warga Nahdlatul Ulama agar malakukan qunut nazilah baik dilaksanakan secara pribadi maupun jamaah.

4. Sebagaimana diketahui, bahwa akhir-akhir ini semakin marak kegiatan dan gerakan dari sebagian umat Islam di Indonesia yang berusaha menafikan dan menganulir ajaran dan tradisi ahlusunnah wal jamaah yang selama ini dipedomani dan diamalkan oleh nahdliyin. Oleh karena itu diharapkan agar seluruh jajaran pengurus Nahdlatul Ulama untuk semakin merapatkan barisan dan giat melakukan konsolidasi dan pembinaan terhadap umat, terutama agar dalam mereaksi gerakan tersebut tetap menggunakan pendekatan akhlaqul karimah dan mengindahkan tata aturan dan perundangan yang berlaku di Indonesia.

Demikian, surat edaran ini dibuat agar dimaklumi dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Atas perhatian dan kerjasamanya disampaikan terima kasih.

Wallahul muwaffiq ila aqwamith tharieq
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuh