Jakarta, NU Online
Penelitian Puslitbang Pendidikan Agama dan Keagamaan Balitbang dan Diklat Kemenag (2016) yang dilakukan di tiga madrasah tsanawiyah (MTs) yaitu MTsN 2 Bandar Lampung, MTs Al Hikmah dan MTsN Bukit Raya Pekanbaru, mendapat kesimpulan bahwa, strategi yang dilakukan madrasah untuk meningkatkan mutu pendidikan adalah dengan meningkatkan kualitas peserta didik dan pendidik, mengembangkan kurikulum dan inovasi pembelajaran, penguatan pembelajaran PAI (Pendidikan Agama Islam), pengembangan sarana dan prasarana, serta perluasan jaringan kerja sama.
Faktor pendukung dalam peningkatan mutu pendidikan di MTs adalah tenaga pendidik yang mengajar di madrasah sebagian besar berkualifikasi pendidikan S1, program dan pembagian tugas yang jelas, sarana prasarana yang mendukung kegiatan pembelajaran, iklim madrasah kondusif serta dukungan yang besar dari Pemerintah Daerah.
Sedangkan faktor penghambatnya adalah masih rendahnya motivasi belajar siswa, sumber daya para tenaga kependidikan (TU) belum maksimal, dan kurangnya ketersediaan dana madrasah.
Berdasarkan kesimpulan tersebut maka penyelenggaraan pendidikan sebaiknya tidak diatur sepenuhnya secara birokratik dan kebijakan pemerintah yang dikeluarkan harus disesuaikan dengan kondisi madrasah setempat. Dengan demikian madrasah tidak akan kehilangan kemandirian, motivasi, dan inisiatif untuk mengembangkan dan memajukan madrasah.
Kemudian peningkatan mutu pendidikan harus dilakukan melalui penyelenggaraan pelatihan-pelatihan, seminar-seminar, studi banding, sehingga akan tercipta peningkatan kompetensi dan pengalaman sesuai dengan bidang keahliannya.
Selain itu upaya peningkatan mutu pendidikan dapat juga dilakukan melalui peningkatan kualifikasi akademik dengan mensarjanakan pendidik/guru bagi yang belum sehingga diharapkan memiliki pemikiran, wawasan, metode mengajar, penguasaan masalah akan lebih baik.
Pendidik juga perlu melakukan variasi metode pembelajaran di kelas sehingga tidak timbul kejenuhan sekaligus memotivasi peserta didik untuk belajar lebih giat.
Selain itu, peran serta masyarakat agar lebih ditingkatkan khususnya orangtua siswa melalui penyelenggaraan pertemuan berkala. Selain itu lingkungan masyarakat mendukung terhadap upaya peningkatan mutu pendidikan sekitarnya. (Kendi Setiawan/Mukafi Niam)