Semarang, NU Online
Komunitas Gusdurian, bersama Generasi Muda NU, Lintas Agama, dan Ormas di Semarang menggelar acara doa bersama dan Haul Dasa Warsa Gus Dur di Kampus Universitas Semarang (USM) Jalan Soekarno-Hatta, Kota Semarang.
Alissa Wahid putri sulung almarhum KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dijadwalkan akan menyampaikan testimoni dan orasi haul dalam acara yang berlangsung di Auditorium Ir Widjatmoko, Senin (17/2) mendatang.
Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Semarang, Jawa Tengah Rahul Syaiful Bahri mengatakan, acara ini digagas kalangan muda NU bersama 24 komunitas lintas agama dan ormas di Kota Semarang.
"Melalui acara peringatan Haul Gus Dur ini kami berharap semua pecinta nilai-nilai kerukunan, perdamaian, dan kesetaraan dapat mewarisi semangat dan melanjutkan perjuangan mewujudkan nilai-nilai humanisme yang diperjuangkan oleh almarhum Gus Dur semasa hidupnya," kata Rahul kepada NU Online di Semarang, Selasa (11/2).
Menurutnya, keterlibatan sejumlah elemen dan komunitas di Semarang dalam penyelenggaraan kegiatan haul almarhum Gus Dur menunjukkan bahwa Presiden Indonesia keempat ini diterima, dicintai, dan dirindukan oleh banyak orang.
"Keterlibatan komunitas lintas agama di Kota Semarang menunjukkan Gus Dur milik semua orang, bukan milik kelompok atau golongan tertentu saja," ungkapnya.
Di arena haul Gus Dur nanti lanjutnya, diharapkan Alissa Wahid yang akan menyampaikan taushiyah sekaligus menyampaikan testimoni tentang gerak, langkah, dan terobosan-terobosan almarhum Gus Dur dalam menggelorakan nilai-nilai humanisme kepada masyarakat.
"Kesempatan di acara Haul Gus Dur, kita bisa mendengar banyak hal yang belum kita ketahui melalui putri sulung Gus Dur," tegasnya.
Dia menambahkan, acara haul akan dimulai pukul 19.00 wib. Sebelum taushiyah, akan dilakukan pembacaan tahlil, kalimah tayyibah, dan doa yang akan dipimpin Rais Syuriyah PCNU Kota Semarang KH Hanief Ismail.
Selain itu tuturnya, juga akan ditampilkan tari sufi oleh komunitas santri ndalan (sandal) dan peluncuran Gusdurian oleh Alisa Wahid. Rais Syuriyah PWNU Jateng KH Ubaidullah Shodaqoh akan menutup rangkaian seluruh acara haul dengan membaca doa.
Kontributor: Samsul
Editor: Abdul Muiz