Jember, NU Online
Hasil positif terus diraih oleh kesebelasan IAIN Jember dalam Football Championship 2019. Dalam pertandingan terakhir babak penyisihan di Stadion Imam Nahrawi kompleks IAIN Jember, Selasa (26/11) pagi, anak asuh Sugiyanto itu menghajar IAIN Madura dengan skor meyakinkan, 2-0.
Turun dengan skema 4-4-2, IAIN Jember memasang Ainur Rofiq sebagai play maker. Sementara di lini depan pelatih Sugiyanto menurunkan Muhammad Fauzan (Ujan) dan Aven.
Permainan kedua tim sebenarnya cukup berimbang. IAIN Madura harus menang jika ingin melaju ke babak semifinal. Sedangkan IAIN Jember hanya butuh hasil seri untuk keluar sebagai juara grup tiga yang otomatis lolos ke semifinal. Namun sebagai tuan rumah, IAIN Jember tetap ngotot untuk menang.
Kengototan itu akhirnya membuahkan gol di menit ke-10 babak pertama. Diawali dengan pelanggaran oleh pemain IAIN Madura di dekat garis tengah bidang permainan mereka. Ainur Rofiq sukses mengeksekusi tendangan bebasnya. Bola melengkung yang ditendang mahasiswa Fakultas Syariah IAIN Jember itu berhasil mengecoh Fajar, penjaga gawang IAIN Madura. Skor 1-0 untuk keunggulan IAIN Jember bertahan hingga waktu jeda.
Di babak kedua, pertarungan tambah sengit. IAIN Madura tak mau menyerah begitu saja. Bahkan di menit ke-18, tendangan pojok pemain IAIN Madura hampir melahirkakn gol. Untung saja Joko Sulistyo berhasil menepis bola matang tersebut.
Namun IAIN Jember yang bermain dengan semangat tinggi, akhirnya mampu meluhlantakkan lawannya. Sekali lagi, Rofiq menjadi mimpi buruk bagi IAIN Madura. Lagi-lagi tendangan bebasnya dari luar kotak penalti berhasil menerbos pagar betis pemain IAIN Madura, dan bola menghunjam di pojok kanan penjaga gawang di menit ke-22.
Skor 2-0 untuk keunggulan IAIN Jember bertahan hingga wasit meniup pluit panjang.
Dengan kemenangan tersebut, IAIN Jember meraih nilai sempurna (9) setelah menang 3 kali tanpa kebobolan. Dengan demikian, maka dipastikan IAIN Jember menjejakan kakinya di partai semifinal turnamen yang memperbutkan piala bergilir Menteri Agama RI itu.
Pewarta: Aryudi AR
Editor: Syamsul Arifin