Sidoarjo, NU Online
Lomba Duta Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Jawa Timur telah rampung diselenggarakan. Hal tersebut menghasilkan sejumlah jawara, salah satunya adalah Wilda al-Aluf Arifin sebagai juara II putri Duta ISNU Jawa Timur.

 

Didampingi Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sdoarjo yakni KH Maskhun dan Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (Unusida) H Fatkul Anam, Ketua Pengurus Cabang (PC) Ikatan Nahdlatul Ulama (ISNU) Sidoarjo H Sholehuddin memberikan penghargaan kepada Wilda Al Aluf Arifin. 

 

H Sholahuddin melakukan pemberian penghargaan setelah memberikan motivasi organisasi pada pelantikan raya Organisasi Mahasiswa (Ormawa) di kampus maha santri itu. Dirinya hadir kapasitas sebagai pengurus Badan Pelaksana Pengelola (BPP) Unusida. Kesempatan ini tidak disia-siakan, selaku Ketua PC ISNU memberikan apresiasi perwakilan Sidoarjo di ajang bergengsi itu.

 

"Saya sampaikan saat itu dengan memohon izin kepada Rektor Unusida, selaku Ketua PC ISNU Sidoarjo saya berhutang kepada saudari Aluf yang telah mengangkat nama Sidoarjo, khususnya ISNU. Untuk itu pada kesempatan tersebut, saya meminta izin memberikan tali asih kepada yang bersangkutan sebagai bentuk motivasi agar terus berprestasi," kata Widyaiswara Balai Diklat Keagamaan Surabaya itu, Kamis (16/1). 

 

Dirinya berharap Aluf bisa menjadi corong terkait informasi kesarjanaan NU, dan kelak menjadi anggota bahkan pengurus ISNU. 

 

“Pada saat yang sama, saya juga berharap akan lahir banyak sarjana dari kampus NU seperti Unusida untuk mengharumkan institusi di mana saja,” jelasnya. Karena pada saatnya nanti mereka yang akian bersaing dalam percaturan global, lanjutnya. 

 

Seperti diketahui, beberap waktu lalu Pimpinan Wilayah (PW) ISNU Jawa Timur telah menggelar Duta ISNU 2019. Dari ajang tersebut akhirnya melahirkan sejumlah juara dengan kategori sebagai berikut:

 

Kategori putri yaitu:
1. Tsuroyya Adibah 
2. Wilda al-Aluf Arifin
3. Ridlo Rimba Kumala
4. Riyana F Zahra (juara harapan)

 

Kategori Putra:
1. Alfian Salim 
2. Mohammad Riadi
3. Muhammad Yepta
4. Hardiv Arviri (juara harapan)

 

 

Pewarta: Ibnu Nawawi
Editor: Aryudi AR