Makassar, NU Online

Nurul Ulfa Muthalib terpilih menjadi Ketua Fatayat Nahdatul Ulama (Fatayat NU) Sulawesi Selatan (Sulsel) dalam Konfrensi Wilayah (Konferwil) XV. Nurul Ulfa terpilih secara aklamasi dalam konferwil yang berlangsung Ahad (4/4) untuk masa khidmat 2021-2026. Diketahui, ini adalah masa khidmat kedua karena pada periode sebelumnya ia juga mengemban amanah yang sama.

 

Ulfa menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada Pengurus Cabang Fatayat NU se-Kabupaten/Kota Sulsel. "Terima kasih kepada seluruh PC Fatayat NU se-Sulsel yang masih mempercayakan kepemimpinan Fatayat NU selama lima tahun mendatang," ucapnya kepada NU Online, Ahad (4/4).

 

Di periode keduanya ini, perempuan kelahiran Ujung Pandang, 13 Oktober 1983 ini mengatakan akan membawa Fatayat NU Sulsel semakin solid dan semakin menunjukkan eksistensinya sebagai organisasi kader perempuan Nahdatul Ulama melalui kerja-kerja cerdas dan strategis demi kemajuan Fatayat NU di Sulsel. 

 

"Ideologisasi ajaran Ahlussunnah wal Jamaah Annahdiyah melalui kegiatan pengkaderan harus dimassifkan hingga tingkatan grassroot (akar rumput) baik secara formal maupun non formal guna mencetak kader kader Fatayat NU yang militan dan progresif dalam gerakan membangun kemandirian perempuan dan kesejahteraan anak di Sulsel," jelas alumni Universitas Hasanuddin (Unhas) ini 

 

Ke depannya juga, dia akan menata pengurus PC Fatayat NU se-Sulsel yang belum melaksanakan pelantikan. Menurutnya dalam pelantikan harus dirangkaikan dengan pengkaderan karena mengingat masih terdapat pengurus yang belum mengikuti pengkaderan. 

 

"Periode sebelumnya kami telah memulai membuat database pengurus dan kader Fatayat NU di seluruh cabang di Sulsel by name by address by phone dan ini akan terus berlanjut. Ke depan ini akan kami kembangkan berbasis online agar setiap alumni pengkaderan dapat langsung terdata meski sudah berpindah domisili," ungkap aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) itu.

 

Dia berharap, Fatayat NU se-Sulsel bisa terus bersinergi baik antar Badan Otonom (Banom) NU maupun organisasi sosial kemasyarakatan serta Non-Governmental Organization (NGO) khususnya yang memiliki konsen dalam memajukan kesejahteraan perempuan dan anak.

 

Pesan Plt Gubernur Sulsel

Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman yang membuka acara Konferwil Fatayat NU Sulsel XV menyampaikan harapannya kepada Fatayat NU Sulsel.

 

"Harapan kami, bagaimana bisa melahirkan ide-ide, gagasan dan menciptakan terobosan yang melahirkan kegiatan berikutnya untuk berkontribusi positif kepada pemerintah dan masyarakat, baik Sulsel maupun Indonesia secara umum," katanya, Sabtu (3/4).

 

Pria yang akrab disapa Andalan ini menyampaikan, yang paling penting bagaimana melahirkan generasi handal yang memiliki moral kepemimpinan yang kuat ke depan, dan bisa menjadi ujung tombak sebagai generasi terbaik dalam membangun bangsa.

 

Ia akan terus mendukung dan berharap agar terus bersinergi dan berkolaborasi untuk kemaslahatan orang banyak.

 

"Dengan kolaborasi, bisa melahirkan ide, gagasan dan terobosan untuk saling menguatkan dalam perbaikan ekonomi, akhlak dan generasi, serta penciptaan kesejahteraan masyarakat yang jauh lebih cepat," pesannya.

 

Atas nama Pemerintah Provinsi Sulsel, Andi Sudirman mengucapkan selamat atas Konferwil XV Fatayat NU Sulsel.

 

"Melalui kegiatan ini sebagai semangat dan bukti bahwa di tengah kondisi pandemi dan kejadian-kejadian yang menimpa Sulsel, menjadi momentum bahwa kita tetap tenang, tegar dan beraktivitas, menunjukkan karakter-karakter kita yang kuat, kompak dan terus memberikan semangat satu sama lain," pungkasnya.

 

Diketahui dalam Konferwil Fatayat NU Sulsel Ke-XV berlangsung di Asrama Haji Sudiang, Sabtu-Ahad, 3-4 April 2021. Konferwil ini dihadiri 24 PC Fatayat NU se-Sulsel.

 

Kontributor: Ridwan
Editor: Kendi Setiawan