Daerah

LAZISNU Banjar Dirikan Posko Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir

Rabu, 20 Januari 2021 | 15:40 WIB

LAZISNU Banjar Dirikan Posko Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir

Posko penyaluran bantuan NU Care-LAZISNU Kabupaten Banjar. (Foto: LAZISNU Banjar)

Kabupaten Banjar, NU Online
NU Care-LAZISNU Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan mendirikan posko bantuan bagi warga terdampak banjir di Kecamatan Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar, Selasa (19/1) sore. Pendirian posko dilakukan bersama dengan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kertak Hanyar.

 

Sekretaris NU Care-LAZISNU Kabupaten Banjar, Rusdinnor mengatakan pendirian posko tersebut dimaksudkan untuk memusatkan dan menyalurkan pasokan bantuan secara transparan dan teratur kepada warga terdampak banjir di Kalimantan Selatan (Kalsel), khususnya di Kabupaten Banjar.

 

"Agar penyaluran (bantuan) ke masyarakat itu benar-benar merata dan teratur, semuanya terakomodir," jelas Rusdinnor.
 

 

Pihaknya menyebut hingga saat ini bantuan yang telah tersalurkan yakni sembako, pakaian layak, dan kebutuhan untuk bayi. Di sejumlah desa di Kecamatan Kertak Hanyar, sebut dia, ketinggian banjir mencapai betis orang dewasa. Hal ini menyebabkan beberapa warga meninggalkan rumah-rumah mereka dan tinggal di pengungsian.

 

Dapur umum

Smeentara itu, untuk membantu warga terdampak banjir di Kalimantan Selatan, NU Care-LAZISNU bekerjasama dengan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) meluncurkan bantuan dapur umum untuk warga terdampak bencana banjir bandang, di Kalimantan Selatan. Nilai bantuan sebesar Rp200 juta diluncurkan secara virtual Rabu (20/1) siang.

 

Wakil Ketua NU Care-LAZISNU M Wahib mengatakan bahwa dapur umum yang dikelola oleh Tim NU Care-LAZISNU berada di Kantor PWNU Kalimantan Selatan. Selain memasak untuk kebutuhan pangan relawan dan warga sekitar, NU Care-LAZISNU juga memberdayakan atau menghidupkan perekonomian masyarakat, yakni dengan membeli nasi bungkus di warung-warung warga yang buka. 

 

"Teman-teman (relawan) membuka dua opsi. Memasak dan beli nasi di warung-warung warga untuk kehidupan ekonomi lokal. Jadi warung nasi didrop dana oleh teman-teman untuk kegiatan ini," jelas Wahib.

 

Pada hari sebelumnya, NU juga menyalurkan bantuan ke Pondok Pesantren Putri Nahdlatul Ulama di Jalan Teluk Sanggar Bincau, Kecamatan Martapura, Kalimantan Selatan yang turut terdampak banjir. Pesantren yang juga sebagai panti asuhan itu berada di bawah naungan PCNU Kabupaten Banjar.    

 

"Kami telah menyalurkan beberapa kebutuhan pokok di antaranya beras, susu, mie instan, dan snack," kata Ustadz Nuryadi, Ketua PCNU Kabupaten Banjar dalam rilis yang diterima NU Online, Senin (19/1).

 

PCNU juga telah membentuk posko dapur umum untuk memenuhi kebutuhan warga terdampak banjir sejak Rabu (13/1). Pihaknya berpesan kepada para anggota dari banom NU yang bertugas siang malam untuk menjaga kesehatan, menjaga kekompakan, dan menjaga kesabaran.  

 

NU Care-LAZISNU mengajak masyarakat untuk menyalurkan bantuan bagi warga terdampak banjir Kalimantan, gempa bumi Sulawesi Barat, tanah longsor Sumedang, erupsi Gunung Semeru Jawa Timur melalui tautan penggalangan ini.


Pewarta: Auzan Mursyidan
Editor: Kendi Setiawan