Suasana saat bantuan sembako dibagikan untuk para buruh PTPN XII Kebun Mumbulsari, Jember (Foto: NU Online/Aryudi AR )
Jember, NU Online
Kendati kenormalan baru sudah diberlakukan secara terbatas, namun wabah Corona masih belum berakhir. Perputaran ekonomi masih lesu. Orang susah masih banyak karena lapangan kerja masih banyak yang tutup. Itulah yang melatar belakangi Pengurus Cabang (PC) LAZISNU Jember, Jawa Timur menggelar aksi sosial dengan membagikan sembako di kalangan buruh PTPN XII Kebun Mumbulsari, tepatnya di Dusun Talang, Desa/Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember, Sabtu (18/7).
Menurut Ketua PC LAZISNU Jember, Achmad Fathur Rosyid, pembagian sembako tersebut merupakan bentuk kepedulian LAZISNU dan mitra-mitranya dalam meringankan beban buruh. Sebab, katanya, selama ini buruh seolah tidak terjerat dampak ekonomi wabah Corona, tapi ternyata mereka terdampak cukup parah.
“Sekarang tidak ada warga yang tidak kena dampak virus Corona, dan buruh termasuk yang cukup parah” ungkapnya.
Dosen IAIN Jember itu menegaskan, pihaknya bertekad untuk memberikan bantuan semampunya kepada masyarakat lantaran virus Corona cukup parah mengobrak-abrik perekomian rakyat. Dikatakannya, LAZISNU akan selalu hadir di tengah gelombang duka yang menghunjam masyarakat.
“LAZISNU supaya terasa ada, ya harus beraksi sosial. Makanya saya menggandeng MES (Masyarakat Ekonomi Syariah), Baznas (Badan Amil Zakat Nasional), dan Pagar Nusa agar kekuatan kita lebih terasa,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua MES Jember, H Babun Suharto mengungkapkan, penderitaan buruh akibat dampak Corona cukup memprihatinkan. Sebab selama ini mereka tinggal di kebun yang jauh dari keramaian sehingga sulit dipantau. Mereka hidup dengan kebun dan di tengah-tengah kebun pula.
“Tapi saat ini mereka banyak yang menganggur ,” terangnya.
Di tempat yang sama, Ketua Baznas Jember, H Misbahus Salam menegaskan bahwa para buruh terdampak virus Corona sangat mengharapkan datangnya bantuan dari siapapun. Terbukti mereka cukup antusias untuk mendapatkan bantuan sembako, bahkan tak sedikit yang komplain karena tidak kebagian.
“Terus terang, mereka patut diperhatikan untuk agenda bantuan berikutnya,” jelasnya.
Salah seorang penerima sembako, Saiful menyatakan sangat berterima kasih atas bantuan yang diterimanya. Menurutnya, masih banyak orang yang terdampak Corona, namun belum dapat bantuan yang semestinya, atau bahkan tidak menerima bantuan sama sekali.
“Alhamdulillah, LAZISNU bisa memprakarsai bantuan ini, semoga Allah membalasnya,” katanya.
Pembagian sembako itu digelar di masjid Raudlatul Jamaah, Dusun Talang, Desa/Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember. Sebanyak 50 warga setempat menerima bantuan tersebut dengan suka cita.
Pewarta: Aryudi AR
Editor: Ibnu Nawawi