Tebo, NU Online
Simpati dan empati untuk masyarakat terdampak bencana awan panas guguran Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur terus mengalir, termasuk dari Nahdliyin Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi. Simpati ditunjukkan mulai dari kalangan pelajar maupun kaum ibu. 

Beberapa waktu lalu Pimpinan Komisariat IPNU-IPPNU MTs Raudhatul Mujawwidin Tebo terjun ke tempat-tempat umum menggalang donasi dari masyarakat. Selain para pelajar, Ibu-ibu Muslimat NU di setiap ranting di Kecamatan Rimbo Bujang juga hingga kini menggalang sumbangan melalui majelis-majelis taklim. 

"Kami berharap dengan penggalangan donasi ke tingkat bawah, ke majelis pengajian Ibu-ibu Muslimat NU di setiap ranting, hasilnya akan optimal dan benar-benar mampu meringankan Saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah. Ini wujud kepedulian Muslimat NU kepada saudara setanah air," jelas, Siti Saudatun, Ketua PAC Muslimat NU Rimbo Bujang Tebo diwawancarai Kamis (16/12/2021).

 

Donasi yang digalang, lanjut Siti Saudatun, selanjutnya akan disalurkan melalui NU Care-LAZISNU Tebo.  

 

Terpisah, Ketua NU Care-LAZISNU Tebo, Budiono menyampaikan siap menerima donasi dari Nahdliyin dan siap pula menyalurkannya kepada yang berhak.

 

"Kami LAZISNU Tebo, sudah membuka donasi sejak awal terjadinya bencana Semeru. Seluruh Nahdliyin di Kabupaten Tebo kami persilakan untuk menyalurkan donasinya melalui kami (LAZISNU), lembaga yang sah milik Nahdlatul Ulama," tegas Budi.

 

Sosialisasi 4 program
Selain menerima donasi bantuan bagi warga terdampak Semeru, NU Care-LAZISNU Tebo saat ini gencar menyosialisasikan empat bidang programnya, yaitu kesehatan, pendidikan, ekonomi, sosial.

 
Untuk mencapai program-program tersebut, NU Care-LAZISNU Tebo memaksimalkan program kotak infak (Koin) NU. Menurut Budi, tujuan Koin NU utamanya adalah menggali potensi jamaah melalui infak dan sedekah. Sebagaimana konsep awal peruntukan Koin NU ini, kata Budi, mayoritas untuk pelayanan bidang kesehatan, yaitu pembelian mobil ambulans maupun mobil Siaga. Sampai saat ini ada empat ambulans yang sudah terbeli. 

 

"Saat ini setiap ranting telah memaksimalkan Koin NU. Dan, alhamdulillah dari Koin NU tersebut sudah ada empat ranting yang mampu secara mandiri memiliki mobil ambulanns yang keberadaanya sangat membantu masyarakat umum, tidak terbatas hanya Nahdliyin," kata Budi.

 

Adapun empat ranting tersebut adalah Rimbo Mulyo, Sukamaju, Sumbersari, Sidorukun.

 

Selanjutnya, untuk bidang sosial, Budi mengungkapkan, bahwa akhir tahun ini akan meluncurkan program 'Lima ratus Bingkisan Cinta untuk Yatim dan Dhuafa'. Teknisnya akan diedarkan voucher untuk menyumbang program tersebut.

Budi berharap seluruh warga Tebo turut berpartisipasi menyukseskan program ini. "Agar kebahagiaan diraih oleh Saudara-saudara kita yang saat ini dalam keterbatasan," pungkasnya.

 
Kontributor: Karyati Inayah
Editor: Kendi Setiawan