PCNU Kota Depok mengedukasi masyarakat untuk memutus rantai Covid-19 dengan menggunakan masker (Foto: NU Online/Achmad Solechan)
Ketua PCNU Kota Depok, Ustadz Achmad Solechan menuturkan, 75 ribu masker yang telah didistribusikan NU ke seluruh kecamatan di Kota Depok. Dikomandoi NU Care-LAZISNU, kegiatan berjalan lancer dengan mendatangi tempat-tempat usaha mereka. Di lapangan pembagian masker juga termasuk masyarakat umum.
“Tentu upaya ini bagian dari edukasi kepada masyarakat, khususnya pelaku UMKM, para pedagang, penjual di pasar, dan pelaku industri kreatif,” katanya dihubungi NU Online, Rabu (6/5).
Pelaku UMKM dinilai menjadi target yang harus diprioritaskan mengingat aktivitas mereka yang selalu bertemu pelanggan dari berbagai daerah. Mudah-mudahan, upaya LAZISNU tersebut, tegasnya, dapat membuahkan hasil yakni terputusnya mata rantai Covid-19.
“Pembagian masker akan terus bergerak ke sejumlah titik di Depok seperti: di Pertigaan Parung Bingung, Jl. Citayem, Pasar Pucung, Jl. Raya Bogor,” tuturnya.
Ustadz Solechan menambahkan, pesan yang ingin disampaikan kepada masyarakat adalah pentingnya memakai masker dalam upaya mencegah penyebaran dan penularan Covid-19. Memakai masker, kata dia, adalah salah satu kunci penting dalam melakukan pencegahan Covid-19.
Koordinator Satgas NU Peduli Covid-19 Kota Depok, Ustaz Triyono berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan berbagi oleh NU kepada warga terdampak Covid-19. Pun kepada Kemeneterian UMKM yang telah bersedia menjadi mitra NU Care-LAZISNU.
“Terima kasih Kementerian UMKM, terima kasih kepada semua tim yang terjun di lapangan,” katanya.
Penyaluran bantuan akan terus dilakukan agar masyarakat yang terdampak Covid-19 bisa segera teratasi dengan baik mengingat Kota Depok menjadi zona merah penyebaran Covid-19.
Atas pemberlakukan PSBB yang telah dilakukan pemerintah telah berdampak kepada pemasukan masyarakat terutama untuk pekerja informal. Namun, bukan berarti tidak melakukan pencegahan melalui Covid-19, karena itu NU di Kota Depok fokus menyalurkan bantuan masker kain untuk pelaku UMKM terlebih dahulu agar penyebaran virus dapat diminimalisasi.
Pewarta: Abdul Rahman Ahdori
Editor: Abdullah Alawi