NU Jateng Siapkan Dai Media untuk Sebarkan Nilai-nilai Aswaja An-Nahdliyah
Sabtu, 17 Oktober 2020 | 03:30 WIB
Semarang, NU Online
Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah akan menyelenggarakan Pelatihan Dai Media untuk membekali para pendakwahnya agar mampu memaksimalkan aktivitas dakwahnya di dunia maya atau siber.
Wakil Sekretaris PWNU Jateng H Iman Fadlilah mengatakan, kegiatan ini dijadwalkan akan berlangsung selama sehari pada Ahad (18/10) di Hotel Muria Semarang dan diikuti 30 orang peserta.
"Diharapkan dari agenda ini akan muncul dai media yang cakap dalam mendakwahkan ajaran Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja) An-Nahdliyah melalui media.
Mereka itu utusan dari perangkat PWNU Jateng meliputi Lembaga Dakwah NU dan Lembaga Ta'lif wan Nasyr yang berprofesi sebagai dai dan pelaku komunikasi serta dari pengelola media NU Online Jateng," kata Iman kepada NU Online di Kantor PWNU Jateng, Jl Dr Cipto 180 Semarang Sabtu (17/10).
Dikatakan, tiga orang narasumber yang disiapkan untuk menyampaikan materi dalam kegiatan itu meliputi Wakil Ketua PWNU Jateng Hasyim Muhammad, Ketua PW LDNU Jateng Aji Nugroho, dan Pemimpin Umum NU Online Jateng Syamsul Huda.
"Melalui pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas para dai dan pelaku komunikasi dalam menyampaikan atau menyebarluaskan misi NU di tengah-tengah masyarakat yang semakin dinamis," ungkapnya.
Disampaikan, pesatnya perkembangan teknologi komunikasi, informasi, dan digital dalam dua dasa warsa terakhir secara perlahan tapi pasti telah mengubah perilaku masyarakat. Bersamaan dengan itu muncul generasi milenial yang lebih familiar dengan dunia digital dalam berbagai aktivitasnya.
"Salah satu akibat dari pergeseran itu adalah makin berkurangnya aktivitas face to face. Digitalisasipun merambah ke ranah dakwah, sehingga juru dakwah tidak lagi harus bergerak dari panggung ke panggung untuk melayani jamaah atau audiensnya," jelasnya.
Menurutnya, pesan dakwah bisa disampaikan di dunia maya atau siber dengan dukungan teknologi yang kini sudah mulai akrab dengan masyarakat itu.
"Berangkat dari realitas inilah PWNU Jateng melakukan antisipasi agar pesan dan misi NU bisa tersampaikan secara massif melalui pegiat dakwahnya yang telah on the track di dunia siber," tegasnya.
Ketua PW LDNU Jateng Aji Nugroho mengatakan, agenda kegiatan ini hanya sebagai pemicu awal untuk meningkatkan semangat para dai NU dalam mengembangkan diri sehingga mampu menjalankan perannya di dunia siber atau maya.
"Ini bukan berarti NU akan meninggalkan dakwah model oral atau face to face, karena audiennya masih tinggi dan masih perlu dirawat. Model dakwah online merupakan inovasi agar spirit NU tetap bisa mengunjungi jamaahnya dalam segala medan," pungkasnya.
Kontributor: Samsul Huda
Editor: Abdul Muiz