Lamongan, NU Online
Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa Cabang Lamongan, Jawa Timur menyelenggarakankejuaraan pencak silat se-Kabupaten Lamongan. Kejuaran pencak silat tersebut sekaligus dalam rangka memperingati hari lahir Nahdlatul Ulama ke-93, di GOR Kemantren Sport Center, Kamis (31/1).
Kejuaraan pencak silat tersebut merupakan kejuaraan pencak silat bertajuk NU Cup 2 Pagar Nusa Lamongan. Diikuti sebanyak 400 pesilat PSNU Pagar Nusa, dengan kategori kejuaraan Tanding dan Seni TGR (Tunggal, Ganda dan Regu) dan kelas yang dipertandingkan yakni; usia dini pra-remaja dan remaja. Kejuaraan ini akan berlangsung hingga hari Ahad (3/2).
Dihadiri pula oleh ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lamongan, ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) LAMONGAN, serta perwakilan masing-masing badan otonom NU cabang Lamongan.
Moch Mahfud selaku ketua cabang PSNU Pagar Nusa Lamongan berpesan agar supaya pesilat Pagar Nusa tetap istiqomah menjaga tradisi Aswaja An-Nahdliyah melalui seni beladiri pencak silat dan juga mengukir prestasi di dalam kejuaraan pencak silat.
"Sebagai pesilat Pagar Nusa, kita harus terus menjaga tradisi kita dengan semangat mengukir prestasi di setiap kejuaraan semacam ini," ujarnya.
Selain itu Moch.Mahfud juga berharap lahirnya bibit-bibit pesilat yang dapat mengharumkan nama Pagar Nusa dan juga Nahdlatul Ulama.
Ketua KONI Lamongan, Bapak Djanadi memberikan motivasi terhadap peserta untuk terus mengembangkan diri dalam meraih prestasi.
"Kejuaraan ini merupakan tempat bagi kalian semua untuk mengembangkan diri dan meraih prestasi," jelas Djanadi.
Selain itu Bapak Sumiran selaku Ketua IPSI Lamongan berpesan kepada para peserta untuk tetap menjaga sportifitas dalam bertanding.
"Jaga sportivitas dan tetap semangat, di atas lawan di bawah kawan," ujar Sumiran.
Kejuaraan pencak silat NU Cup 2 Pagar Nusa Lamongan resmi dibuka dengan prosesi pemukulan gong yang dilakukan oleh Ketua Pagar Nusa Lamongan, Moch Mahfud. (Andre H/Kendi Setiawan)